Pendaftaran di KPU, Bawaslu Ingatkan Bacakada Tak Hadirkan Massa Besar
Sunaryo, telisik indonesia
Selasa, 01 September 2020
0 dilihat
Ketua Bawaslu Muna, Al Abzal Naim bersama dua komisioner Bawaslu. Foto: Sunaryo/Telisik
" Dalam pelaksanaan seluruh tahapan, protokol kesehatan tidak bisa diabaikan. Itu diatur pada PKPU nomor 6 dan Perbawaslu nomor 4 tahun 2020. "
MUNA, TELISIK.ID - Bawaslu Kabupaten Muna me-warning para Bacakada bersama partai pengusungnya agar selalu mematuhi protokol kesehatan dalam setiap tahapan Pilkada.
Untuk pendaftaran calon di KPU pada 4-6 September, Ketua Bawaslu Muna, Al Abzal Naim, meminta para Bacakada untuk tidak menghadirkan massa pendukung dengan jumlah besar.
"Ini semua berkaitan dengan protokol kesehatan. Jadi, kami harap tidak membawa massa dengan jumlah banyak," kata Al Abzal Naim, Selasa (1/9/2020).
Bawaslu punya alasan tersendiri dalam menghimbau para Bacakada itu. Adalah pandemi COVID-19 sampai saat ini belum juga berakhir. Kemudian, khusus di Bumi Sowite, akibat keganasan virus itu, telah merenggut nyawa tiga warga.
Baca juga: Arhawi Tunggu Hanura Lengkapi Koalisi HALO Wakatobi
"Dalam pelaksanaan seluruh tahapan, protokol kesehatan tidak bisa diabaikan. Itu diatur pada PKPU nomor 6 dan Perbawaslu nomor 4 tahun 2020," ungkapnya.
Pria yang karib disapa Bram itu mengaku, telah mendapat kabar jika Bupati Muna, LM Rusman Emba dan Bupati Muna Barat (Mubar), LM Rajiun Tumada yang akan bertarung di Pilkada ditegur oleh Mendagri, Tito Karnavian akibat mengabaikan physical distancing kala penjemputan beberapa waktu lalu.
"Ke duanya (Rusman dan Rajiun) sebaiknya menjadikan teguran itu sebagai catatan untuk tidak diulangi. Saat ini bukan lagi zamannya pamer kekuatan, tetapi dibutuhkan adu gagasan dan program," ujarnya.
Reporter: Sunaryo
Editor: Kardin
_wa_ode_saryna_nyatakan_sikap_maju_di_pilkada_muna_barat.jpg)
