Peran Kader Posyandu dalam Percepatan Penurunan Stunting di Kota Kendari

Siti Nabila, telisik indonesia

Rabu, 11 September 2024

0 dilihat

Ilustrasi pelaksanaan Posyandu di Kelurahan Padaleu, kota Kendari. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Peningkatkan pemahaman kader Posyandu tentang percepatan penurunan stunting dan langkah pencegahannya, menjadi hal yang mendasar. Peran kader dalam kegiatan Posyandu sangat besar.

Selain sebagai pemberi informasi, mereka juga sebagai penggerak masyarakat untuk datang ke Posyandu dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat.

 

“Peran kader adalah pejuang awal dari lingkungan masyarakat desa yang sudah membantu memberdayakan masyarakat dalam penurunan stunting,” ungkap Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Kendari, dr. Hasmirah, Senin (9/9/2024).

Meningkatkan kemampuan dan pengetahuan kader Posyandu dalam penurunan stunting juga dilakukan dengan memberikan edukasi dan pendampingan untuk meningkatkan keterampilan mereka. Kader Posyandu memiliki peran sebagai pemberdayaan masyarakat, melakukan sosiaisasi, edukasi gizi serta kesehataan kepada ibu hamil dan orang tua balita.

Baca Juga: Pemkot Kendari Fokus Cegah Stunting dari Remaja hingga Ibu Balita

Baca Juga: MUI dan Kemenag Baubau Sebarkan Materi Khutbah Jumat tentang Stunting

“Kader memantau dan mendata setiap bulan dalam kegiatan Posyandu tentang pertumbuhan, tinggi badan serta masalah bayi balita yang merupakan upaya untuk mendeteksi stunting. Jika bayi balita termasuk dalam kategori stunting, maka kader Posyandu akan melakukan koordinasi dengan tenaga kesehatan di wilayah desa tersebut,” tambah dr. Hasmirah.

Lebih lanjut peran kader dalam melakukan semangat sosial ini memiliki peran penting dalam pemberdayaan masyarakat. Kader Posyandu merupakan anggota masyarakat yang memiliki kesadaran lebih dalam peningkatan kesejahteraan keluarga, ibu dan anak.

Kader kata dia, diharapkan dapat menjadi pelaksana dalam kegiatan Posyandu serta menjadi pengelola Posyandu sebagai pihak yang mengerti kondisi dan kebutuhan masyarakat di wilayahnya. (C-Adv)

Penulis: Siti Nabila

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS