MUI dan Kemenag Baubau Sebarkan Materi Khutbah Jumat tentang Stunting

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Sabtu, 07 September 2024
0 dilihat
MUI dan Kemenag Baubau Sebarkan Materi Khutbah Jumat tentang Stunting
La Asri (baju putih) menjadi inisiator penyebaran khutbah sunting di Kota Baubau. Foto: Ist.

" Percepatan penurunan stunting di Kota Baubau mendapatkan dukungan penuh dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama (Kemenag) setempat "

BAUBAU, TELISIK.ID - Percepatan penurunan stunting di Kota Baubau mendapatkan dukungan penuh dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama (Kemenag) setempat.

Langkah ini bertujuan untuk menyebarkan materi khutbah mengenai stunting ke semua masjid di kota tersebut.

Tujuan utamanya adalah untuk memberikan pemahaman lebih mendalam kepada masyarakat tentang pentingnya mencegah stunting, demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Salah satu inisiator dari langkah ini adalah La Asri, anggota Satuan Tugas (Satgas) Stunting Kota Baubau. Sejak dua tahun terakhir, La Asri aktif dalam berbagai kegiatan untuk mendukung percepatan penurunan stunting.

Baca Juga: Bachrun-Asrafil Bahas Strategi Politik Bersama Rusman Emba

Terbaru ia mengajak MUI dan Kemenag untuk mendukung penyebaran materi khutbah stunting. Berkat pendekatannya, dukungani penuh dari kedua institusi tersebut berhasil didapatkan.

Sejak Jum’at (6/9/2024), beberapa masjid di Baubau telah mulai membacakan materi khutbah stunting. Pihak MUI dan Kemenag Baubau berharap agar seluruh masjid yang belum menyampaikan materi tersebut bisa melakukannya pada Jumat, 13 September 2024.

Materi yang disampaikan dalam khutbah berjudul "Pencegahan Stunting untuk Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia" dan sudah mendapat rekomendasi dari MUI serta Kemenag Kota Baubau.

Sebanyak 166 masjid di Kota Baubau akan menerima distribusi materi khutbah dari pihak Kemenag. Menurut La Asri, meskipun materi khutbah bukan sepenuhnya hasil karyanya, namun ia yakin bahwa materinya sangat relevan untuk masyarakat Baubau.

“Ayat-ayatnya sangat pas untuk disampaikan kepada masyarakat Kota Baubau,” ujar La Asri dalam keterangan tertulis yang diterima telisik.id, Sabtu (7/9/2024).

La Asri menilai penting penyampaian materi tersebut oleh para khatib secara baik dan tepat, sehingga pesan tentang pentingnya pencegahan stunting bisa tersampaikan dengan efektif kepada jamaah.

Baca Juga: Ketua Tim Pemenangan Balon Bupati Muna Ringa Jhon Merapat ke Abdul Rahman-Awal Jaya Bolombo

Pendekatan ini juga selaras dengan salah satu dari "10 Langkah PKB/PLKB" yang mengharuskan pendekatan kepada para tokoh agama, masyarakat, adat, pemuda, dan lainnya.

Dengan tersebarnya materi khutbah melalui internet, diyakini bahwa penulis materi sudah mengikhlaskan tulisannya untuk dikutip atau dibacakan oleh khatib di berbagai masjid.

Menurut La Asri, ini merupakan bentuk jalan kebaikan, di mana setiap orang yang meneruskan kebaikan akan mendapatkan pahala.

“Jika ada orang lain yang meneruskan kebaikannya, maka sebagai orang pertama ia juga teraliri pahala,” tuturnya mengutip hadits Nabi Muhammad SAW. (C-Adv)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga