Permintaan Pertimbangan Fraksi Soal Pergantian Ketua DPRD Muna Belum Dilakukan, Ini Penyebabnya
Sunaryo, telisik indonesia
Senin, 20 Juni 2022
0 dilihat
Sekwan Muna, Edi Ridwan bersama Kabag Persidangan, Ramadan membahas persoalan rapat pimpinan dan fraksi. Foto: Sunaryo/Telisik
" Surat hasil mediasi yang dilakukan DPD Hanura Sultra telah didisposisi oleh Wakil Ketua II DPRD Muna "
MUNA, TELISIK.ID - Proses pergantian Ketua DPRD Muna, La Saemua ke Irwan masih mengalami jalan buntu. Surat hasil mediasi yang dilakukan DPD Hanura Sultra telah didisposisi oleh Wakil Ketua II DPRD Muna, Cahwan ke Sekretariat Dewan (Setwan) belum diproses.
Isi disposisi Cahwan adalah meminta pihak Setwan untuk mempersiapkan rapat pimpinan bersama pimpinan fraksi untuk meminta pertimbangan pergantian ketua DPRD.
Sekretaris Dewan Muna, Edi Ridwan mengaku, telah menindaklanjuti disposisi itu ke bagian persidangan.
"Sudah di bagian persidangan. Nanti kroscek di sana (bagian persidangan)," kata Edi, Senin (20/6/2022).
Kabag Persidangan, Ramadan mengaku, sudah mempersiapkan administrasi rapat pimpinan dan fraksi. Saat ini, Ia tinggal menunggu petunjuk pimpinan untuk menyebarkan undangan rapat.
Baca Juga: PPP Jawa Timur Mulai Tancap Gas, Incar 1 Kursi Setiap Dapil
"Sudah siap, tinggal menunggu jadwal dari pimpinan saja," katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD Cahwan menerangkan, belum bisa menjadwalkan rapat dikarenakan masih banyak pimpinan fraksi berada di luar daerah mengikuti kegiatan partai. Kendati demikian, rapat itu tetap akan dilakukan.
Baca Juga: OSO Tegaskan Pergantian Ketua DPRD Muna Final
"Kita tinggal menunggu anggota balik. Rapatnya tetap kita akan lakukan," kata Cahwan.
Selasa (21/6/2022), dewan akan melakukan rapat Badan Musyawarah (Bamus) untuk menjadwalkan pembahasan LKPJ bupati tahun 2021 dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). Bisa saja di rapat Bamus itu, Fraksi Hanura akan mengusulkan penjadwalan rapat paripurna pergantian ketua DPRD.
"Bila sudah disetujui di Bamus penjadwalan pergantian ketua, surat hasil mediasi DPD Hanura itu biar tidak dilanjuti lagi. Nanti kita lihat saja dinamikanya di Bamus," pungkas politisi Demokrat itu. (A)
Penulis: Sunaryo
Editor: Musdar