Puncak Popalia berada di ketinggian sekitar 350 meter di atas permukaan air laut, memancarkan keindahan vegetasi pohon cemara Foto: Repro Facebook Kiki Kurniawan
" Gunung Popalia terletak di Desa Ranowila, Kecamatan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan "
KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Gunung Popalia terletak di Desa Ranowila, Kecamatan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan. Gunung biasanya menjadi tujuan wisata bagi para pendaki dan penikmat alam. Selain keindahannya, tempat ini menjadi pilihan karena jaraknya yang tidak jauh dari pusat Kota Kendari.
Gunung yang memiliki ketinggian sekitar 350 meter di atas permukaan air laut ini, memancarkan keindahan alam mempesona. Puncak ini menampilkan nuansa yang menawan nan sejuk dan lokasinya dibuka sebagai bagian kawasan wisata yang dikelola oleh Wana Wisata Puncak Popalia.
Destinasi wisata ini didominasi oleh vegetasi cemara gunung yang memiliki batang berwarna cokelat kehitaman, terbilang cukup kokoh, dan memiliki aroma yang wangi. Sehingga Gunung ini sangat layak untuk dikunjungi dan dinikmati oleh para pecinta alam dan pendaki.
Untuk mencapai titik utama dari puncak tersebut, pengunjung harus melewati tiga pos utama atau titik peristirahatan. Pada pos pertama, pengunjung sudah disuguhkan pemandangan alam desa yang dapat dinikmati setelah menelusuri tanjakan yang cukup terjal dengan kemiringan sekira 120 derajat. Sehingga saat memulai tracking, sebaiknya berhati-hati karena baru memulai perjalanan sudah harus melewati tanjakan.
Kemudian, di pos ke dua dan tiga, pengunjung disuguhkan dengan pepohonan cemara gunung di sepanjang perjalanan menuju titik utama, yang memberikan kesan keasrian alam yang masih terjaga.
Setelah dari pos tiga menuju puncak utama, pemandangan alam desa dan pegunungan Wolasi akan memanjakan mata dan membayar rasa lelah selama perjalanan.
Pukul 14.30 Wita jadi waktu yang tepat untuk para pendaki memulai tracking dari desa. Pasalnya, dengan estimasi waktu tersebut, pendaki dapat menyaksikan keindahan sunset atau matahari tenggelam dari puncak Popalia.
Selain itu, pemandangan cahaya lampu Kota Kendari di malam hari dapat disaksikan dari puncak Popalia. Apalagi, saat angin bertiup memberikan kesejukan sembari menikmati secangkir kopi hangat.
Menjelang terbitnya fajar menjadi momen yang paling ditunggu. Di waktu inilah pengunjung dapat menyaksikan keindahan langit dengan cahaya sinar matahari yang mulai muncul memecah kegelapan malam. Ditambah lagi hamparan awan yang yang biasanya muncul di sekitar puncak.
Seorang pendaki dari Kota Kendari, Mirzan Flora mengatakan, keindahan puncak Popalia selalu menajdi pilihannya dan kawan-kawan di kala libur kuliah untuk menenangkan pikiran. Selain keindahannya, Popalia juga memiliki banyak pepohonan yang menyejukkan mata.
“Popalia bagus jika dijadikan tempat foto karena pohon-pohon cemaranya estetik dan kalau sore hari sunsetnya MasyaAllah indah sekali,” ujar Mirzan, Kamis (25/5/2023).
Di Puncak Popalia terdapat spot foto yang menarik bagi pengunjung yang hobi mengabadikan momen. Ada hutan cemara gunung dan puncak punggung kuda. Dua lokasi inilah yang menjadi salah satu pilihan terbaik untuk mengabadikan dokumentasi foto ataupun video.
Seorang pendaki lainnya, Ahmad Medi mengatakan, jaraknya yang dekat dengan kota membuat Popalia menjadi incaran para mahasiswa yang kuliah di Kota Kendari.
“Biaya yang dikeluarkan untuk ke Popalia ini tidak terlalu banyak, yah cukuplah untuk mahasiswa, hanya untuk beli bensin dan makanan selama di puncak saja,” ujarnya.
Bagi yang tertarik untuk merasakan sensasi wisata tracking di Puncak Popalia, jaraknya dari Kota Kendari hanya sekitar 20 kilometer dengan jarak tempuh kurang lebih 45 menit.
Kendaraan pengunjung dapat dititipkan di rumah warga sekitar dan disarankan ketika usai menikmati keindahan puncak Popalia untuk tidak meninggalkan sampah plastik dan titik api. Hal itu untuk menjaga keindahan puncak Popalia. (B-Adv)