Pesta Miras di Muna Barat Berujung Gantung Diri ke Pohon Rambutan
Putri Wulandari, telisik indonesia
Sabtu, 06 Mei 2023
0 dilihat
Salah satu warga Desa Konawe, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat yang tewas gantung diri di bawah pohon rambutan seusai pesta miras. Foto: Ist.
" Warga Asal Desa Konawe, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat gantung diri di pohon rambutan selepas pesta minuman keras (miras) "
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Warga Asal Desa Konawe, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat gantung diri di pohon rambutan selepas pesta minuman keras (miras).
Kronologis kejadian diungkapkan oleh Kapolsek Kusambi, Iptu Muh Nexon Odebyo jika warganya inisial LMT (41) ditemukan tewas gantung diri di pohon rambutan dekat kediaman korban dengan posisi tergeletak di atas tanah.
"Ditemukan oleh saksi pada Jumat (5/5/2023) sekira pukul 23.00 Wita, ada lilitan tali rafia pada leher dan batang pohon rambutan," ungkap Iptu Muh Nexon Odebyo, Sabtu (6/5/2023).
Baca Juga: Si Jago Merah Hanguskan Rumah Panggung di Muna Barat
Nexon katakan, berdasarkan keterangan saksi, saat saksi hendak buang air kecil di luar rumah, ketika saksi menuju tempat lokasi ia terkejut melihat seseorang tergeletak di bawah pohon rambutan.
Sehingga saksi dengan sigap mengambil senter untuk mengecek orang tersebut, ketika saksi soroti tubuh yang tergeletak, ia makin kaget ternyata orang yang tergeletak itu merupakan saudara kandungnya.
"Setelah itu saksi mendekati korban dan ia melihat ada lilitan tali rafia di leher korban, dengan usahanya untuk membuka tali tersebut, namun sulit dibuka sehingga ia mengambil parang untuk memutuskan tali tersebut," ungkapnya.
Setelah itu, datang beberapa warga sebab mendengar saksi menangis histeris, saksi tidak mengetahui kejadian selanjutnya.
Selanjutnya, istri korban ER (32) mengatakan sempat bertengkar bersama sang korban, sebab korban menuduh dirinya selingkuh, kemudian korban pergi pesta miras bersama rekannya sekira pukul 10.00 Wita.
Namun, saat pukul 18.00 Wita beberapa rekan korban pulang dari pesta miras tersebut dan ada beberapa yang masih bertahan untuk pesta miras.
"Ia (korban) sempat memukul leherku satu kali," ungkapnya.
Setelah pemukulan tersebut, sang istri pergi ke rumah paman korban untuk melaporkan tindak kekerasan yang dilakukan oleh korban.
Namun beberapa waktu kemudian adik korban mendatangi rumah pamannya tersebut untuk memberitahukan segera kembali ke rumah guna mengecek keadaan korban yang diduga telah meninggal dunia.
Baca Juga: Tagana Salurkan Bantuan Korban Kebakaran di Muna Barat
Menurut informasi, korban sering melakukan percobaan bunuh diri namun gagal, serta korban juga sering bertengkar bersama istrinya
Kemudian, berdasarkan hasil keterangan sejumlah saksi dan analisa di TKP dengan melihat kondisi fisik korban saat dilakukan pemeriksaan medis dengan proses VER Mayat tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuhh korban.
"Untuk sementara penyebab kematian korban belum dapat disimpulkan secara medis," tutup Nexon. (B)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS