Presiden Jokowi Luncurkan Golden Visa bagi Good Quality Traveller
Sigit Purnomo, telisik indonesia
Jumat, 26 Juli 2024
0 dilihat
Presiden Jokowi saat melakukan peluncuran Golden Visa bagi Good Quality Traveller. Foto: Ist
" Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI melalui Direktorat Jenderal Imigrasi menyelenggarakan kegiatan "Launching Golden Visa" di Hotel Ritz Carlton Kuningan Jakarta "
JAKARTA, TELISIK.ID - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI melalui Direktorat Jenderal Imigrasi menyelenggarakan kegiatan "Launching Golden Visa" di Hotel Ritz Carlton Kuningan Jakarta, Kamis (25/6/2024).
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tenggara, Silvester Sili Laba yang didampingi oleh Kepala Divisi Imigrasi Sjahril hadir langsung di kegiatan yang dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo tersebut.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya terhadap Presiden Joko Widodo yang sangat mendukung tujuan dirumuskannya kebijakan keimigrasikan dengan nama "Golden Visa."
Lanjut Yassona, Golden Visa merupakan suatu kebijakan adaptif dan responsif dari Kemenkumham sebagai jawaban inovasi pelayanan publik yang memberikan fasilitas dan kemudahan warga negara asing untuk berada dan tinggal di Indonesia.
Baca Juga: Pertama di Tanah Air dan Hanya Diterapkan Bank Mandiri, Begini Persyaratan Daftar Golden Visa
"Dengan adanya inovasi Golden Visa ini semakin mempertegas posisi strategis Indonesia di mata tokoh dunia, investor, talenta-talenta dunia, serta Diaspora untuk datang dan berkontribusi bagi pembangunan Indonesia," ucap Menkumham.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Presiden RI, Joko Widodo yang menyatakan dengan adanya Golden Visa semakin mempertegas posisi Indonesia di mata dunia.
"Saat ini tidak banyak negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang bagus, stabilitas politik yang terjaga dan SDA yang melimpah. Artinya seharusnya Indonesia bisa menjadi tujuan investasi yang menjanjikan, bisa menjadi tujuan global talent untuk berkarya, semua itu akan mememberi multiplayer besar untuk negara, mulai dari capital gain, kesempatan kerja, transfer teknologi dan peningkatan SDM," kata Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo juga menyampaikan untuk tetap selektif dalam pemberian Golden Visa, dan mengingat hanya untuk good quality travellers, sehingga harus benar-benar selektif untuk melihat kontribusinya.
"Jangan sampai justru meloloskan orang-orang yang akan membahayakan keamanan negara, meloloskan orang-orang yang tidak memberikan manfaat secara nasional," kata Jokowi.
Jokowi menambahkan, fasilitas Golden Visa ini dapat segera disebarluaskan dan segera disosialisasikan agar dapat meningkatkan kerjasama yang bernilai ekonomis.
"Lakukan secara masif sehingga dapat menjangkau lebih banyak investor dan top quality talent," lanjutnya.
Ia berharap, para dubes dapat menyampaikan informasi kebijakan ini ke masyarakat di negara masing-masing untuk meningkatkan kerjasama ekonomi dan menjadi perekat persahabatan antar negara.
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi kemudian resmi meluncurkan Golden Visa secara simbolis.
"Hari ini akan kita luncurkan layanan Golden Visa untuk memberikan layanan terbaik kepada WNA dalam berinvestasi dan berkarya di Indonesia sehingga menarik lebih banyak good quality travellers," ucap Presiden.
Dalam kegiatan ini Pelatih tim Nasional Sepakbola Indonesia Shin tae-yong yang hadir sebagai tamu undangan menjadi penerima Golden Visa yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Shin tae-yong dianggap sebagai talenta dunia yang berhak untuk mendapatkan Golden Visa dari Direktorat Jenderal Imigrasi Republik Indonesia.
Baca Juga: Zohri Bidik Pecahkan Rekor Terbaik 10,03 Detik di 100 Meter Olimpiade Paris 2024
Kegiatan dihadiri langsung oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang hadir didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.
Kemudian Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Anas, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno.
Selanjutnya juga Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Para Duta Besar Negara Sahabat, Pimpinan Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto, Panglima TNI Agus Subiyanto, Pimpinan Tinggi Madya Kemenkumham Sekretaris Jenderal Andap Budhi Revianto.
Selian itu, dihadiri juga oleh Inspektur Jenderal Reynhard Silitonga bersama seluruh Direktur Jenderal Kemenekumham Republik Indonesia, PLH Sekretaris Jenderal Mien Usihen, Seluruh Staf Ahli Kemenkumham, Seluruh Staf Khusus Kemenkumham, Seluruh Kakanwil dan Kepala Divisi Imigrasi Seluruh Indonesia. (C-Adv)
Penulis: Sigit Purnomo
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS