Produksi Sampah Rumah Tangga jadi Penyumbang Terbanyak di TPA Puuwatu Kendari

La Ode Manarfa Nafsahu, telisik indonesia
Rabu, 12 Juni 2024
0 dilihat
Produksi Sampah Rumah Tangga jadi Penyumbang Terbanyak di TPA Puuwatu Kendari
Eskavator Komatsu Kapasitas, PC200-10M0 mengatur tumpukan sampah di TPA Puuwatu. Foto: La Ode Manarfa Nafsahu/Telisik

" Produksi sampah rumah tangga merupakan penyumbang terbesar sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, yang terletak di Jalan Puuwatu, Kelurahan Puuwatu, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari "

KENDARI, TELISIK.ID - Produksi sampah rumah tangga merupakan penyumbang terbesar sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, yang terletak di Jalan Puuwatu, Kelurahan Puuwatu, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.

Data tersebut merupakan hasil informasi yang diperoleh Telisik.id di TPA Puuwatu, serta keterangan yang diberikan oleh petugas buruh pengangkut sampah dan pekerja jasa pengangkut sampah, Rabu (12/6/2024).

Wawan, driver mobil pick-up pengangkut sampah dari Nanga-nanga, menerangkan bahwa sampah yang ia buang setiap hari berasal dari produksi rumah tangga.

Ia sering dihubungi untuk mengangkut sampah dari perumahan dan asrama kost dengan bayaran Rp. 20.000. Kapasitas sampah yang ia muat berkisar antara 1 hingga 1.5 ton.

Baca Juga: Pejuang Lingkungan dan HAM Tuntut IUP PT WIN di Torobulu Dicabut

Begitu pula dengan Damis, driver mobil pengangkut sampah dari Pondok Pesantren Dairahanun, serta Hisran, buruh pengangkut sampah di TPA, yang menerangkan bahwa ada sekitar sepuluh mobil truk yang beroperasi di TPA setiap hari. Setiap mobil truk ini memiliki kapasitas muatan 3 ton sekali angkut.

Pengangkutan sampah dilakukan di setiap titik kelurahan dan kecamatan se-Kota Kendari dari pagi hingga malam hari.

Mobil truk yang digunakan adalah truk sampah CDE atau Colt Diesel Engkel dengan kapasitas 4 ton, dengan sepuluh mobil yang beroperasi di TPA.

Selain itu, La Yadi, driver mobil truk arm roll, menjelaskan bahwa mobil yang ia operasikan digunakan untuk mengangkut sampah dari TPS ke TPA.

Baca Juga: Cek Daftar Harga Sembako Murah di Pelataran Balai Kota Kendari

Terdapat delapan mobil truk arm roll yang beroperasi setiap hari dengan kapasitas 4 ton sekali muat. Bersamaan dengan itu, mobil compacter digunakan untuk mengangkut dan memadatkan sampah dengan kapasitas 4 ton sekali muat.

Menurut operator eskavator TPA, Jamal, selain dari pemukiman perumahan, penyumbang sampah terbanyak adalah Pasar Baruga.

Jamal mengungkapkan, pasar tersebut memiliki enam bak sampah, sedangkan pasar lainnya hanya memiliki satu bak sampah.

Selain pasar, mall juga menjadi penyumbang sampah terbanyak setelah Pasar Baruga, dengan dua truk pengangkut sampah setiap hari. Jenis sampah terbanyak yang dihasilkan adalah sampah plastik (anorganik). (B)

Nama: La Ode Manarfa Nafsahu

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga