Remaja Putri Ini Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Jumat, 03 Maret 2023
0 dilihat
Remaja Putri Ini Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai
Jasad korban ditemukan tewas mengapung di sungai dan dievakuasi pihak kepolisian untuk dibawa ke rumah duka. Foto: Humas Polsek Percut Sei Tuan.

" Korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia langsung dievakuasi menuju rumah duka menggunakan ambulans yang selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan "

MEDAN, TELISIK.ID - Seorang remaja putri, Ira Lestari ditemukan tewas mengapung atau mengambang sungai di Jalan Jusuf Jintan, Dusun XV, Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (3/3/2023).

Wanita berusia 13 tahun ini adalah korban hanyut di Jalan Menteng Raya, Gang Benteng, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Rabu 1 Maret 2023.

Tim dari SAR Medan bersama dengan Polri, TNI, pemerintah daerah setempat serta masyarakat sudah melakukan pencarian sejak dinyatakan hanyut dan menghilang. Setelah tiga hari, korban akhirnya ditemukan.

Kepala Kantor Basarnas Medan Budiono, selaku Search Mission Coordinator (SMC) mengatakan, pencarian memasuki hari ketiga di mulai sejak pagi.

"Pencarian dilakukan dari lokasi awal korban hanyut menuju hilir sungai dengan menggunakan teknik manuver secara zig-zag selanjutnya melakukan penyisiran menuju hilir sungai," katanya.

Selanjutnya, korban akhirnya ditemukan sekira pukul 15:5 WIB. Berjarak sekitar 17 Km dari lokasi awal korban dinyatakan hanyut.

"Korban yang ditemukan dalam keadaan meninggal dunia langsung dievakuasi menuju rumah duka menggunakan ambulans yang selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan. Pencarian korban selesai dan operasi dinyatakan dihentikan," terangnya.

Baca Juga: Geger Penemuan Mayat Mulai Membusuk di Kolaka

Terpisah, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Agustiawan membenarkan adanya temuan mayat di wilayah hukumnya.

"Korban warga Keramat Indah, Gang Keluarga, Jalan Jermal 15, Kecamatan Medan Denai dan ditemukan meninggal dunia," ucapnya.

Diceritakan Agustiawan, kejadian bermula saat korban bersama adiknya sedang asik berenang di sungai itu. Belum diketahui penyebabnya, tiba-tiba warga yang sedang berada di sekitar lokasi melihat korban hanyut terseret arus sungai.

"Namun adik korban tidak mengetahui bahwa kakaknya hanyut terseret arus. Sontak, warga yang melihat kejadian tersebut berusaha menolong korban namun korban langsung hilang terseret arus sungai. Kemudian kejadian tersebut dilaporkan ke Basarnas Medan untuk dilakukan operasi," tambahnya.

Setelah ditemukan meninggal dunia di sungai, petugas kepolisian melakukan cek lokasi dan memeriksa tubuh korban. Namun, tidak ditemukan tanda kekerasan.

Baca Juga: Penemuan Mayat di Gedung Kosong Gegerkan Warga Kolaka Utara

"Personel bersama tim Inafis Polrestabes Medan, Basarnas melakukan olah tempat kejadian perkara dan mencari keterangan saksi. Hasil pemeriksaan luar oleh tim Inafis terhadap korban yang telah meninggal dunia tidak ditemukan luka-luka bekas penganiayaan," tambahnya.

Selain itu, polisi juga mengambil keterangan sejumlah saksi yang melihat jasad korban mengapung di sungai. Yaitu Janna, Safrizal dan Maimuna. Melihat korban mengapung di pinggir sungai dengan mengenakan pakaian celana warna merah dan kaos warna abu-abu.

"Terkait dengan temuan mayat itu, pihak keluarga korban bermohon untuk tidak dilakukan Otopsi/Visum Et Revertum. Mereka sudah membuat surat pernyataan tidak keberatan dan tidak dilakukan otopsi. Jasad korban sudah kami serahkan kepada pihak keluarga," terangnya. (B)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga