RSUD Kendari Punya Ruang COVID Center
Sumarlin, telisik indonesia
Jumat, 27 November 2020
0 dilihat
Gedung IC dibangun menggunakan dana APBD atau Dana Insentif Daerah (DID) melalui mekanisme belanja tidak tetap tahun 2020. Foto: Sumarlin/Telisik
" Ini merupakan upaya percepatan penurunan angka kematian akibat penyakit infeksi serta pencegahan komplikasi akibat penyakit infeksi, misalnya pneumonia dan gagal nafas. "
KENDARI, TELISIK.ID - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari telah merampungkan pembangunan ruang isolasi pasien COVID-19 atau Infection Center (IC). Rencananya akan diresmikan Senin (30/11/2020).
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari dr. Sukirman menjelaskan, ruangan IC dibangun untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses pelayanan penyakit infeksius khususnya COVID-19.
"Gedung IC ini berfungsi sebagai penanganan penyakit infeksi yang terpusat satu area, dimana sebelumnya area perawatan penyakit infeksi tersebar di empat area. Ini berisiko terhadap pelayanan," ungkapnya, Jumat (27/11/2020)).
Sukirman menjelaskan, bangunan IC terdiri dari Unit Gawat Darurat (UGD) 24 jam yang dilengkapi dengan ruang dekontaminasi, Laboratorium Biomolekuler yang akan melayani pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR), Radiologi yang dilengkapi dengan mobile XRay, ruang tindakan yang dapat digunakan untuk pelayanan tindakan-tindakan medis terkait Infeksi, ruang pemulasaran jenazah, ruang perawatan intensif (ICU) yang menampung enam tempat tidur, depo farmasi dan ruang perawatan biasa sebanyak 40 kamar yg dilengkapi dengan fasilitas bed, oksigen sentral, kamar mandi, AC, exhaust fan, hepafilter dan akses wifi.
Dia menambahkan, ruangan IC ini merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan pelayanan penyakit infeksi (COVID-19, Tuberkulosis/TB paru, HIV/AIDS).
Baca juga: Gantikan Abdullah Alhadza, Nur Alim Pimpin Dewan Pendidikan Sultra
"Ini merupakan upaya percepatan penurunan angka kematian akibat penyakit infeksi serta pencegahan komplikasi akibat penyakit infeksi, misalnya pneumonia dan gagal nafas," tambahnya.
Fasilitas ini juga dilengkapi dengan pelayanan oleh tim tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, radiografer dan tenaga kesehatan lainnya.
Wakil Wali Kota Kendari Siska Karina Imran, memberikan apresiasi terhadap selesainya pembangunan gedung IC Amarilis khusus pasien infeksius itu.
Meskipun gedung isolasi pasien COVID-19 sudah rampung, Wawali meminta warga tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin, sehingga jumlah kasus positif COVID-19 bisa semakin ditekan.
"Tetap terapkan 3M, menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan menjaga jarak. Kalau tidak ada kepentingan yang mendesak sebaiknya tetap di rumah. Jangan lupa juga jaga kesehatan dan makan makanan bergizi dan berolahraga," jelasnya.
Hingga Kamis (26/11/2020), kasus positif COVID-19 Kota Kendari sebanyak 3.219, 2.560 telah dinyatakan sembuh, 37 meninggal dunia dan 622 masih dalam perawatan. (B)
Reporter: Sumarlin
Editor: Haerani Hambali
