RSUD Kendari Tidak Pernah Izinkan Jenazah COVID-19 Dipulangkan

Musdar, telisik indonesia
Minggu, 18 Oktober 2020
0 dilihat
RSUD Kendari Tidak Pernah Izinkan Jenazah COVID-19 Dipulangkan
Penanganan jenazah sesuai protokol kesehatan. Foto: Repro Google

" Tidak boleh. Kalau kita memberikan ambulance berarti kita memfasilitasi untuk melanggar Prokes COVID-19. "

KENDARI, TELISIK.ID - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari, dr Sukirman menegaskan, tidak pernah mengizinkan jenazah pasien yang sudah dinyatakan positif COVID-19 dipulangkan.

Pernyataan itu, tegas disampaikan dr Sukirman menyusul adanya informasi dari seorang keluarga pasien meninggal yang didiagnosis positif COVID-19, Jumat (16/10/2020), jika pihak RS memperbolehkan jenazah dibawa pulang.

Terlebih, adanya pernyataan keluarga yang  menyayangkan pihak RS tidak memperbolehkan ambulance dipakai untuk membawa pulang jenazah.

"Tidak boleh. Kalau kita memberikan ambulance berarti kita memfasilitasi untuk melanggar Prokes COVID-19," katanya.

Penanganan jenazah pasien COVID-19, lanjut dr Sukirman sesuai prosedur protokol kesehatan akan ditangani oleh orang-orang yang sudah terlatih.

Baca juga: Hari Ini, Penambahan Positif COVID-19 di Sultra Sebanyak 226 Kasus

"Itu ada orangnya di RS dan pemerintah kota sudah mempersiapkan tempat pemakaman jenazah COVID-19," jelasnya.

Jika ada pihak keluarga yang protes atau tidak terima dengan diagnosa positif COVID-19 yang disampaikan pihak RS, seperti yang terjadi beberapa waktu lalu, kata dr Sukirman, akan menghubungi kepolisian sebagai bagian dari Tim Gugus Tugas COVID-19.

"Kemarin ada Kapolsek datang di RS dengan anak buahnya," sambungnya.

Sewaktu terjadi protes dari keluarga, kepada kepolisian yang berada di RS, dr Sukirman mengatakan jika menginginkan, keluarga dapat menyaksikan pengurusan jenazah, dari saat jenazah dimandikan hingga dimakamkan. Keluarga akan difasilitasi alat pelindung diri (APD).

"Saya kasitau pak Polisi begitu kalau keluarga mau. Tapikan keluarga tetap ngotot untuk dibawa pulang," jelas Sukirman. (B)

Reporter: Musdar

Editor: Kardin

TAG:
Baca Juga