Rukun Keluarga Moronene Akan Dikukuhkan Gubernur Ali Mazi

Siswanto Azis, telisik indonesia

Rabu, 09 Juni 2021

0 dilihat

Pengurus RKM Sulawesi Tenggara. Foto: Siswanto Azis/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Tenggara, Hj. Sitti Saleha didaulat menjadi Ketua Rukun Keluarga Moronene (RKM) Sulawesi Tenggara, periode 2021-2024.

Penobatan Hj. Sitti Saleha sebagai Ketua Rukun Keluarga Moronene ini dilakukan secara aklamasi dengan masa jabatan 2021-2024.

Usai menerima penobatannya sebagai ketua umum Rukun Keluarga Moronene Sulawesi Tenggara, Hj Sitti Saleha langsung menyusun komposisi kepungurusan di periodenya dan menetapkan pelantikan pengurus RKM.

“Kami telah menyusun kemposisi kepengurusan paguyuban ini yang nantinya akan bekerja membantu saya untuk membesarkan organisasi ini,” jelas Hj. Sitti Saleha.

Menurut mantan Plt Bupati Bombana ini, setelah pelantikan RKM yang akan dilaksanakan tanggal 12 Juni 2021 mendatang, dirinya berkomitmen akan menghimpun seluruh masyarakat Moronene untuk bersatu membesarkan organisasi serta ikut serta membangun daerah ini.

“Rukun Keluarga Moronene adalah wadah perkumpulan masyarakat Moronene, jadi melalui RKM kita eratkan hubungan persaudaraan antar sesama Suku Moronene,” ungkapnya.

Baca juga: 1 Lagi Mahasiswa UHO Korban Kecelakaan di Bombana Meninggal, Total Jadi 6 Orang

Baca juga: Panitia Munas Kadin Indonesia Bekerja 24 Jam

Ketua RKM Sitti Saleha mengatakan, pengukuhan itu akan menjadi peneguh eksistensi RKM Sultra sekaligus peneguh komitmen pengurus RKM untuk mengabdi dan berkontribusi kepada pembangunan daerah melalui organisasi paguyuban ini.

“Selain itu, RKM merupakan wadah silaturahmi untuk mengokohkan persaudaraan bagi rumpun Moronene. Melalui RKM kita eratkan hubungan persaudaraan, wadah saling sharing dan berbagi untuk turut andil dalam pembangunan daerah kita, Sulawesi Tenggara,” ujar Hj. Sitti Saleha.

Dia menuturkan, RKM Sultra tak hanya ingin berkontribusi dan mengambil peran membantu Pemprov Sultra mencapai visi dan misi pembangun namun juga ikut berperan dalam upaya melestarikan budaya etnis Moronene. Baik produk budaya berupa kuliner tradisional, busana adat hingga warisan budaya Moronene lainnya.

“Dalam pengukuhan RKM nanti, kami akan menampilkan kuliner khas Moronene, seperti gula kelapa, niwuwuha puhu, makanan kambongi, dan kinokori puhu. Termasuk menampilkan Tarian Lumense untuk menyambut gubernur,” rinci Siti Saleha.

Lebih lanjut Hj. Sitti Saleha, dalam agenda pelantikan nanti, akan dibuka oleh Gubernur Sulawesi Tenggara, H. Ali Mazi.

Sementara itu, Sekjen RKM Sultra, Masrul mengatakan, acara pengukuhan RKM nanti tetap mengedepankan protokol kesehatan (Prokes) COVID-19 sesuai arahan Satgas COVID-19.

“Jumlah peserta dibatasi, hanya 250 orang dan menerapkan prokes 3M,” ujar Masrul yang juga dosen UHO. (B)

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Haerani Hambali