Satu Korban Penikaman 6 Remaja di Sari Laut Kendari Meninggal Dunia

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Rabu, 20 Desember 2023

0 dilihat

Video CCTV saat korban ditikam (kiri) dan korban FA (20) dinyatakan meninggal di rumah sakit. Foto: Kolase

KENDARI, TELISIK.ID - Dugaan serangan brutal menggegerkan Kendari. Enam remaja tak dikenal menyerang dua warung makan Sari Laut di Kota Kendari, Selasa (19/12/2023). Salah satu korban, FA (20), akhirnya tewas setelah sempat mendapat perawatan medis.

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh Eka Fathurarrahmam, mengungkapkan bahwa FA (20) telah meninggal dunia akibat luka tusuk serius.

"Pasien dengan diagnosa post luka tusuk ditambah post pemasangan WSD dinyatakan meninggal pukul 21.43 Wita," ungkap Kapolres.

Sementara tim penegak hukum berusaha mengungkap kejahatan ini. Rekaman CCTV di tempat kejadian menjadi kunci penyelidikan. Polisi tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

Dalam video berdurasi 30 detik yang diterima Telisik.id, terlihat jelas bagaimana para pelaku melakukan penikaman dan penganiayaan secara brutal. Upaya beberapa orang untuk melerai terlihat sia-sia, sementara kepanikan melanda pengunjung yang tanpa ampun diserang oleh kelompok remaja tersebut.

Baca Juga: 6 Remaja Tikam Karyawan dan Pengunjung Sari Laut di Kendari

Kronologis kejadian, pada Selasa (19/12/2023), sekitar pukul 04.00 Wita, Tim Buser77 Sat Reskrim Polresta Kendari menerima laporan tentang dugaan tindak pidana penganiayaan di dua lokasi, yaitu RM Ayam Taliwang dan RM Sari Laut Doa Ibu 3.

Korban pertama, FA (20), tinggal di Jalan Mekar Jaya Kelurahan Punggolaka, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari. Korban kedua, F (23), adalah karyawan RM Ayam Taliwang. Identitas para pelaku masih menjadi misteri, dan pihak berwajib masih dalam proses lidik. Dua saksi, Il (22), driver online, dan A (21), karyawan RM Ayam Taliwang.

Pada saat kejadian di RM Ayam Taliwang, para korban dan karyawan tengah membersihkan tempat berjualan. Tiba-tiba, enam remaja dengan dua sepeda motor mendekati mereka, menanyakan siapa yang meneriakinya sebelumnya. Penyangkalan dari korban dan saksi tidak menghentikan aksi brutal para pelaku.

Baca Juga: Game Online jadi Pemicu Penikaman di Leter Buton

Salah satu pelaku mengayunkan pisau ke arah punggung FI, dan korban lainnya berusaha menyelamatkan diri dengan bersembunyi di RM Sari Laut Doa Ibu 3. Namun, kelompok remaja itu mengejar dan menemukan korban FA, UJ, dan IL, yang sedang makan. Alasan mereka untuk serangan itu tak jelas, hanya pertanyaan, "Siapa yang melempari kami dengan bambu?"

Usai serangan tersebut, para pelaku melarikan diri, meninggalkan kedua korban dengan luka serius. Kasi Humas Polresta Kendari, Ipda Haridin, mengungkapkan langkah-langkah yang diambil oleh pihak kepolisian setelah kejadian tersebut.

Pertama, mendatangi korban dan menginterogasi saksi. Kedua, melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti. Dan ketiga, membimbing masing-masing korban untuk membuat laporan polisi. (A)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS