Sebagai Partai Baru, PRIMA Sultra Siap Tarung di Pemilu 2024
Kardin, telisik indonesia
Selasa, 01 Februari 2022
0 dilihat
Dari kiri: Sekretaris DPW PRIMA Sultra, Wiwin Irawan, Ketua Umum PRIMA, Agus Jabo Priyono dan Ketua DPW PRIMA Sultra, Farida Paroto. Foto: Ist
" Sejumlah partai politik (Parpol) baru siap mewarnai perhelatan politik di Pemilu 2024 mendatang, tak terkecuali Partai Rakyat Adil Makmur atau PRIMA "
KENDARI, TELISIK.ID - Sejumlah partai politik (Parpol) baru siap mewarnai perhelatan politik di Pemilu 2024 mendatang, tak terkecuali Partai Rakyat Adil Makmur atau PRIMA. Saat ini, PRIMA sedang sibuk-sibuknya mempersiapkan diri menyelesaikan syarat agar bisa tampil di Pemilu serentak nantinya.
Di Sulawesi Tenggara (Sultra) sendiri, PRIMA sudah mencapai pembangunan struktur sebanyak 80 persen, sisanya masih tahap penstrukturan hingga ditarget 100 persen.
Ketua DPW PRIMA Sultra, Farida Paroto menerangkan, pihaknya sudah sangat matang dalam menghadapi Pemilu 2024. Berbagai target pun sudah ditentukan, terutama pemenuhan kursi pada pemilihan legislatif (Pileg) nantinya.
"Yang pastinya untuk Sultra kita sudah siap bertarung di Pemilu 2024. Kita juga sudah punya target politik ke depan," kata Farida, Selasa (1/2/2022).
Sebagai partai millenial, pihaknya juga terus membuka diri kepada siapa saja yang ingin bergabung ke PRIMA. Kata Farida, PRIMA merupakan partainya rakyat biasa yang selalu berpihak para masyarakat.
Baca Juga: PKS Lirik Ganjar Pranowo, Erick Thohir dan Anies Baswedan untuk Pilpres 2024
"Kita tidak pernah menutup diri, siapa pun bisa bergabung, selama sepakat dengan perjuangan partai," ucapnya.
Senada, Sekretaris DPW PRIMA Sultra, Wiwin Irawan menyampaikan, jika saat ini pihaknya tengah merampungkan perapian struktur di seluruh tingkat kabupaten/kota.
Dalam waktu dekat, kata Wiwin, pihaknya juga bakal melakukan deklarasi di tingkat Provinsi Sultra, sekaligus menandakan jika PRIMA siap bertarung di Pemilu 2024.
Baca Juga: Siap Tarung di Pilgub Sultra 2024, Umar Samiun: Beta Pasti Datang
"Perapian ini penting, sebagai kebutuhan verifikasi KPU nantinya. Deklarasi juga sebagai ajang kampanye," ujarnya. (B)
Reporter: Kardin