Tak Pernah Dibenahi, Atap Ruang Kelas SDN di Kolaka Timur Ambruk

Sigit Purnomo, telisik indonesia
Senin, 24 Oktober 2022
0 dilihat
Tak Pernah Dibenahi, Atap Ruang Kelas SDN di Kolaka Timur Ambruk
Kondisi ruang Kelas V SDN 1 Talodo, Kolaka Timur yang Ambruk akibat tak pernah direhabilitasi. Foto: Sigit Purnomo/Telisik

" Atap ruang kelas V SDN 1 Talodo, di Desa Talodo, Kecamatan Tinondo, Kolaka Timur ambruk, para siswa mengungsi belajar di ruang perpustakaan "

KOLAKA TIMUR, TELISIK.ID - Atap ruang kelas V SDN 1 Talodo, di Desa Talodo, Kecamatan Tinondo, Kolaka Timur ambruk, para siswa mengungsi belajar di ruang perpustakaan.

Penyebab ambruknya atap sekolah ini karena sudah lapuknya struktur bangunan dan tidak pernah direhabilitasinya bangunan sekolah.

Pantauan Telisik.id, kondisi sekolah memang cukup mengkhawatirkan untuk kegiatan belajar mengajar, karena kondisi plafon di beberapa kelas itu sudah lapuk dan berlubang.

Kepala SDN 1 Talodo, Syahid Guro menuturkan, 2 bulan sebelumnya pihaknya sudah melaporkan terkait ambruknya atap kelas sekolah itu ke pemerintah daerah.

Baca Juga: PDIP Kembali Hadir, Beasiswa PDIP Aspirasi Hugo Parera Sasar Siswa SMK Bina Mandiri Nggorang

"Pada saat itu, Pemda hanya menyuruh foto kondisi sekolah lalu kirimkan via WhatsApp supaya bisa dilihat," ucapnya, Senin (24/10/2022).

Lebih lanjut Syahid menuturkan, selama ia menjabat dari tahun 2019, belum ada sama sekali bantuan yang didapatkan dari pihak Pemda, baik infrastruktur maupun sisi rehabilitasinya.

"Saya sangat berharap agar Pemda segera mengecek dan melihat keadaan sekolah kami, untuk segera dibehani atau langsung direnovasi," jelasnya.

Tempat sama, salah satu guru di SDN 1 Talodo, Sarnita menuturkan, sebagai guru sangat waspada dalam mengajar karena kondisi kelas yang sangat mengkhawatirkan.

"Kita takut jangan sampai pas belajar mengajar malah ambruk nanti atapnya, jadi dalam mengajar kita agak khawatir sedikit," akunya.

Ia juga berharap, agar pemerintah segera memberikan bantuan dan merenovasi sekolah tersebut agar para guru lebih nyaman dalam mengajar.

Baca Juga: Perkuat Pengetahuan Daerah, Dikbud Konawe Wajibkan Pelajaran Mulok di Sekolah

Terkait kondisi sekolah tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Kolaka Timur, menyarankan agar kepala sekolah segera mengajukan proposal secara lengkap ke Dikbud untuk ditindak lebih lanjut.

"Bagaimna kami mau tindak lanjuti kalau proposal pengajuan belum ada yang masuk," ucapnya.

Ia juga menyampaikan, di APD memiliki skala perioritas, pertimbangan dan ada nanti di perubahan, jadi itu akan bergulir terus.

"Karena tidak semua pengajuan yang masuk akan kami benahi, karena permasalahan anggaran yang terbatas," pungkasnya. (A)

Penulis: Sigit Purnomo

Editor: Kardin

Artikel Terkait
Baca Juga