Tuntut Perbaikan Jalan, 17 Kades di Konsel Mengadu di DPRD Sultra

Siswanto Azis, telisik indonesia
Sabtu, 18 Juli 2020
0 dilihat
Tuntut Perbaikan Jalan, 17 Kades di Konsel Mengadu di DPRD Sultra
Suasana Pertemuan Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh dan para kepala desa. Foto: Siswanto Azis/Telisik

" Masyarakat sudah sempat swadaya membenahi jalan ala kadarnya, tetapi yah rusak lagi karena memang bahannya seadanya saja. Jadi tolong Pak dibenahi jalannya termasuk ada jembatan juga di situ. "

KENDARI, TELISIK.ID - 17 kepala desa se-Kecamatan Lalembuu, Kabupaten Konawe Selatan mengadu ke DPRD Sultra. Para kepala Desa ini mengadukan kerusakan jalan poros jalur Lalembuu menuju Lapoa, Kabupaten Kolaka Timur.

Para kades diterima oleh Ketua DPRD Sultra, H Abdurrahman Saleh. Dalam pertemuan tesebut, kades mengeluhkan kondisi jalan rusak sepanjang 25 km sejak tahun 2008 cuma sebatas jadi komoditi politik.

“Setiap Pilkada masyarakat kenyang janji saja kalo si A terpilih jalan poros Lalembuu-Lapoa akan dibenahi. Termasuk Pak Gubernur Ali Mazi saat kampanye pernah menjanjikan akan memperbaiki jalan, tapi sampai sekarang belum terealisasi," tutur seorang Kades.

Buntutnya masyarakat hanya bisa menikmati debu di musim kemarau dan genangan lumpur ketika musim hujan. Beberapa waktu lalu, kata mereka, ada tiga truk tak bisa melintasi jalan tersebut karena rusak berat.

Baca juga : Positif COVID-19 di Sultra Bertambah 14 Kasus, Sembuh 15 Orang

“Masyarakat sudah sempat swadaya membenahi jalan ala kadarnya, tetapi yah rusak lagi karena memang bahannya seadanya saja. Jadi tolong Pak dibenahi jalannya termasuk ada jembatan juga di situ,” ujar seorang kades.

Menanggapi pengaduan para Kades tersebut, Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh berjanji akan segera menindaklanjuti keluhan masyarakat Lalembuu dengan memanggil pihak Bina Marga untuk hadir di pertemuan tersebut

“Kedatangan Pak Desa sudah tepat. Kami sudah melakukan inventarisasi jalan rusak. Sudah dibahas bersama instansi teknis mana yang mesti diprioritaskan. Semoga usulannya bisa masuk tahun ini," terangnya

Ketua DPD PAN Sultra itu menambahkan, sejauh ini hasil inventarisasi ada sekitar 3.000-an kilometer jalan mengalami kerusakan di wilayah Sultra.

Sekira 1.991 km sudah diperbaiki dan masih ada sekitar 1.009 km yang juga menunggu realisasi pembenahan fisik. Dari sisi perencanaan, katanya, perbaikan seluruh jalan membutuhkan anggaran sebesar Rp 600 miliar dan dibagi tiga tahap

“Kalau anggarannya siap pasti segera diperbaiki. Tetapi mungkin bapak-bapak maklumi kemarin ada kebijakan refocusing anggaran untuk penanganan dampak COVID-19. Kalau pun dibenahi mungkin bertahap yah lima kilometer dulu, sisanya tahun berikutnya lagi dan seterusnya,” jelasnya.

Reporter : Siswanto Azis

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga