124 Warga Binaan Rutan Raha Dicocokkan di DPS
Sunaryo, telisik indonesia
Selasa, 29 September 2020
0 dilihat
Kordiv Data dan Program KPU Muna, Yuliana Rita. Foto: Sunaryo/Telisik
" Kita cocokan dulu dengan DPS. Karena yang nama-nama disetor dengan kami ada yang tidak memiliki NIK. "
MUNA, TELISIK.ID - KPU Muna telah menerima data pemilih warga binaan Rutan Klas II B Raha. Jumlah wajib pilihnya sebanyak 124 orang.
Nah, sebelum dimasukan dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), penyelanggara Pilkada itu terlebih dahulu mencocokan nama-nama warga binaan itu dengan Daftar Pemilih Sementara (DPS).
"Kita cocokan dulu dengan DPS. Karena yang nama-nama disetor dengan kami ada yang tidak memiliki NIK," kata Kordiv Program dan Data KPU Muna, Yuliana Rita, Selasa (29/9/2020).
Untuk melindungi hak pilih mereka, maka Petugas Pemungutan Suara (PPS) akan mengecek ke alamat masing-masing yang bakal dilakukan sebelum pleno DPS ditingkat PPS.
KPU akan menyiapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) bagi warga binaan Rutan pada hari pencoblosan 9 Desember mendatang. Lokasinya tetap di dalam Rutan. Hal tersebut, dilakukan karena tidak memungkinkan bila digabung dengan TPS 3 Lasalepa.
Baca juga: Pernah Kalah dari ADP-SUL, Abdul Rasak Kembali Tampil di Pilwalkot Kendari 2022
"Kita upayakan di Rutan ada TPS tersendiri," paparnya.
Sementara itu, Ketua KPU Muna, Kubais menerangkan, pihaknya telah melakukan uji publik terhadap DPS. Karena itu, dibutuhkan peran serta LO Paslon untuk melakukan telaah terhadap DPS.
"Kami berharap LO Paslon bisa melahirkan data pembanding. Misalnya, ada warga Memenuhi Syarat (MS), tetapi terlewatkan," ujarnya.
KPU melakukan uji publik dalam rangka memastikan kualitas DPS apakah sudah baik atau masih ada yang terlewatkan. Khusus warga binaan Rutan, ia berharap seluruhnya dapat masuk dalam DPT, sehingga mereka nantinya bisa menyalurkan hak suaranya sebagai warga negara.
"Kami butuh partisipasi semua pihak, agar sebelum DPS diplenokan PPS, dapat menjadi data yang bersih dan berkualitas," ungkapnya.
Reporter: Sunaryo
Editor: Kardin