7 Macam Energi Alternatif Solusi Atasi Krisis Lingkungan
Haidir Muhari, telisik indonesia
Jumat, 10 September 2021
0 dilihat
Energi matahari adalah salah satu dari tujuh energi alternatif. Foto: Repro Suara.com
" Sumber energi terbarukan telah menyumbang 26?ri listrik dunia. Diperkirakan pada tahun 2024 nanti, penggunaan energi ini mencapai 30%. "
KENDARI, TELISIK.ID - Energi alternatif dapat dijadikan solusi atas krisis lingkungan yang diakibatkan oleh bahan bakar konvensional.
Populasi yang terus meningkat menimbulkan kebutuhan produksi dan konsumtif juga meningkat. Permintaan energi untuk memberi daya pada rumah, bisnis, kendaraan, dan komunitas manusia, pun meningkat pesat.
Sumber energi yang selama ini digunakan mengandalkan bahan bakar fosil dan mengandung hidrokarbon. Penggunaan ini memicu kerusakan lingkungan karena menghasilkan emisi karbondioksida yang cukup tinggi dan memicu pemanasan global.
Upaya untuk mengurangi konsumsi terhadap energi di era industri seperti sekarang ini menjadi hal yang sulit. Olehnya dibutuhkan inovasi dan perluasan sumber energi dari energi alternatif yang ramah lingkungan.
Energi alternatif dapat menjadi solusi untuk kepastian penggunaan energi yang berkelanjutan. Selain itu dapat melindungi planet bumi dan penghuninya dari perubahan iklim.
Menurut Badan Energi Internasional (IEA) dilansir dari Merdeka.com, sumber energi terbarukan telah menyumbang 26?ri listrik dunia. Diperkirakan pada tahun 2024 nanti, penggunaan energi ini mencapai 30%.
Setidaknya saat ini dikenal 7 macam energi alternatif yang dijadikan solusi masa depan untuk keberlanjutan kehidupan manusia di bumi. Simak penjelasannya berikut, dilansir dari Sunenergy.id.
1. Etanol
Energi etanol telah galib digunakan di Brazil sebagai bahan bakar kendaraan. Indonesia juga sudah memiliki produksi etanol, yang kemudian diubah menjadi energi listrik.
Energi etanol dihasilkan dari proses fermentasi tanaman, seperti jagung juga gandum. Proses fermentasi itu menghasilkan bahan bakar dengan kandungan alkohol.
Baca juga: Ini 10 Macam Energi dan Fungsinya dalam Kehidupan
Baca juga: Memahami Siklus Air, Proses Keberadaan Air di Bumi
2. Energi Matahari
Saat ini, energi matahari telah banyak dimanfaatkan sebagai alternatif sumber listrik. Seperti namanya, energi ini memanfaatkan sinar dan juga panas dari matahari. Penggunaan energi matahari dapat didukung dengan panel surya yang mampu menyerap panas, menyimpannya dan mengkonversinya menjadi sumber listrik.
3. Energi Angin
Energi ini didapatkan dari kekuatan hembusan angin. Energi angin dihasilkan dengan kincir angin.
Hembusan angin diolah lalu dikumpulkan dalam satu energi yang besar. Energi angin juga dapat dijadikan sebagai sumber listrik jika disambungkan dengan generator.
4. Energi Gelombang
Energi ini dihasilkan dari gelombang laut pasang. Indonesia sebagai negara kepulauan, menjadi sangat tepat untuk pengembangan energi gelombang.
Biaya yang dibutuhkan untuk membangun reaktornya cukup besar. Selain itu dibutuhkan kecepatan ombak yang stabil.
5. Energi Biomassa
Biomassa merupakan bahan organik yang dihasilkan melalui proses fotosintetik. Contohnya antara lain adalah tanaman, pepohonan, rumput, limbah pertanian, limbah hutan, tinja dan kotoran ternak.
6. Energi Panas Bumi
Energi yang satu ini memanfaatkan daya panas dari dalam bumi. Di Indonesia Pulau Flores menjadi tempat yang pas untuk pengembangan sumber daya ini.
Pulau Flores memiliki 16 titik panas bumi. Tidak hanya itu energinya dapat dapat dikembangkan menjadi energi listrik maupun non listrik.
7. Energi Air
Energi air dihasilkan dari kekuatan air. Untuk menghasilkan energi air, bendungan dibuat untuk menampung air yang dihubungkan dengan pipa yang diarahkan ke turbin.
Energi ini sangat bergantung terhadap pasokan air. Semakin banyak air mengalir, semakin besar energi yang dapat dihasilkan. (C)
Reporter: Haidir Muhari
Editor: Haerani Hambali