78 Guru Madrasah di Kota Kendari Dibekali Keterampilan AI untuk Hadapi Era Digital
Tim Telisik, telisik indonesia
Kamis, 27 November 2025
0 dilihat
Foto bersama kegiatan kelas kecerdasan artifisial oleh MAFINDO dan Kementerian Agama Kendari. Foto: Ist.
" Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Kendari bersama Kementerian Agama Kota Kendari menggelar pelatihan Kelas Kecerdasan Artifisial (AI Goes to School) di Laboratorium Komputer MTsN 1 Kendari, 22 November 2025 "

KENDARI, TELISIK.ID - Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Kendari bersama Kementerian Agama Kota Kendari menggelar pelatihan Kelas Kecerdasan Artifisial (AI Goes to School) di Laboratorium Komputer MTsN 1 Kendari, 22 November 2025.
Kegiatan ini menyasar peningkatan literasi digital guru sekaligus memperkenalkan dasar-dasar kecerdasan buatan yang kian relevan dalam dunia pendidikan.
Sebanyak 78 guru di bawah Kemenag Kota Kendari tercatat mengikuti pelatihan. Jumlah peserta yang cukup besar ini menunjukkan kebutuhan tenaga pendidik untuk memahami teknologi yang mulai masuk ke ruang kelas.
Baca Juga: Pekan Produk Kreatif UMKM Goes to Campus Dorong Pertumbuhan Ekonomi UHO
Pelatihan ini menghadirkan dua trainer, Fadli Ansar dan Ricky Ramadhan Rasyid yang memaparkan pengantar kecerdasan buatan, contoh pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari, serta cara kerja teknologi untuk mendeteksi dan menangkal misinformasi.
Koordinator Wilayah MAFINDO Kendari, Marsia Sumule G., mengatakan penguatan kapasitas digital guru menjadi salah satu fokus organisasi tersebut.
“Guru berada di garis awal pendidikan. Dengan memahami dasar AI, mereka bisa memanfaatkan teknologi sekaligus melatih siswa berpikir kritis dalam menerima informasi,” jelasnya.
Baca Juga: Sindy Lunasi Tunggakan JKN dan Sangat Terbantu Program REHAB
PIC kegiatan, Deprianus Sarlis, menambahkan bahwa sejak pendaftaran dibuka, para guru menunjukkan minat besar untuk mempelajari teknologi AI dan aplikasinya di ruang pembelajaran.
Melalui pelatihan ini, peserta mendapat pengalaman langsung terkait cara kerja AI, penggunaan dasar teknologi digital, hingga pemahaman mengenai dampaknya pada pendidikan dan literasi informasi.
Program ini menjadi bagian dari upaya MAFINDO memperkuat ketahanan masyarakat terhadap hoaks dan mendorong pemanfaatan teknologi secara lebih bijak.
Penulis: Ahmad Ramdhani Suala
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS