9.922 Warga Muna Barat Terima 100 Ton Beras

Putri Wulandari, telisik indonesia
Kamis, 08 Agustus 2024
0 dilihat
9.922 Warga Muna Barat Terima 100 Ton Beras
Penyerahan bantuan CBP secara simbolis bagi warga di Muna Barat. Foto: Ist

" Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat, Sulawesi Tenggara, bersama Perum Bulog Raha kembali menyerahkan bantuan cadangan beras pemerintah (CBP) yang menyasar 9.922 keluarga penerima manfaat (KPM) tahap III "

MUNA BARAT, TELISIK ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat, Sulawesi Tenggara, bersama Perum Bulog Raha kembali menyerahkan bantuan cadangan beras pemerintah (CBP) yang menyasar 9.922 keluarga penerima manfaat (KPM) tahap III.

Kepala Perum Bulog Raha, Hendra Dionisius, mengatakan bantuan pangan beras merupakan program pemerintah dengan menyalurkan beras yang bersumber dari stok CBP yang dikelola oleh Bulog.

Khusus di Muna Barat, Bulog menyasar 9.922 KPM untuk pengucuran 99.220 kilogram beras medium yang tersebar di 11 kecamatan.

Baca Juga: Warga Desa di Muna Barat Desak Camat Sawerigadi Selenggarakan Kompetisi Sepak Bola

“Bantuan ini merupakan tindak lanjut dari penyaluran bantuan tahap I dan II, ini sesuai dengan penugasan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas). Bantuan pangan ini kita akan salurkan di seluruh kecamatan dan desa yang ada di Muna Barat,” ujar Hendra, Kamis (8/8/2024).

Hendra memastikan stok pangan aman hingga enam bulan ke depan. Dia berlasan karena pihaknya masih mengelola pangan sebanyak 3.000 ton sehingga juga mampu mendukung bantuan pangan.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Muna Barat, La Ode Aka, membenarkan bahwa penyaluran bantuan sesuai dengan penugasan dari Bapanas. Bantuan pangan itu dilaksanakan sejak Januari 2024 lalu.

Baca Juga: PKB Muna Barat Ikut Laporkan Mantan Menteri Lukman Edy ke Polisi

“Alhamdullillah, kita (Pemkab Mubar) dan Perum Bulog Raha melaunching bantuan pangan beras tahap III. Setiap bulan di Muna Barat mendapat bantuan pangan beras sebanyak 100 ton atau 99.220 kilogram beras medium,” jelasnya.

Bantuan pangan ini menyasar beberapa kategori yakni masyarakat miskin, miskin ekstrem, dan potensi stunting. Masyarakat penerima bantuan pangan ini harus terdaftar di Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).

Aka berharap bantuan pangan ini terus berjalan ke depannya dan Dinas Ketahanan Pangan akan terus mengawal dan mendukung untuk kesuksesan program. (B)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga