Adios Komitmen Majukan Pulau Batu Atas Mulai dari Listrik 24 Jam Hingga Penyulingan Air Tawar

Ali Iskandar Majid, telisik indonesia
Jumat, 07 November 2025
0 dilihat
Adios Komitmen Majukan Pulau Batu Atas Mulai dari Listrik 24 Jam Hingga Penyulingan Air Tawar
Bupati Buton Selatan, Muhammad Adios, saat berkunjung ke SD Negeri 1 Batu Atas Timur, Kamis (6/11/2025). Foto: Ist.

" Bupati Buton Selatan, Muhammad Adios, menegaskan komitmennya untuk terus memajukan Pulau Batu Atas selama masa pemerintahannya "

BUTON SELATAN, TELISIK.ID – Bupati Buton Selatan, Muhammad Adios, menegaskan komitmennya untuk terus memajukan Pulau Batu Atas selama masa pemerintahannya.

Komitmen tersebut disampaikan Adios saat berkunjung ke Kecamatan Batu Atas, mulai dari peningkatan daya listrik menjadi 24 jam, isu stunting, hingga rencana pembangunan kampung nelayan merah putih.

Adios menuturkan, sejumlah kemajuan telah dirasakan masyarakat setempat, salah satunya peningkatan layanan listrik dari sebelumnya hanya 6 jam menjadi 12 jam per hari.

Dampaknya langsung dirasakan warga, misalnya harga jual es balok turun menjadi Rp 2.000 dari yang sebelumnya Rp 4.000, karena warga sudah dapat memproduksi es balok sendiri.

Baca Juga: Wabup Muna Pimpin Kwarcab

“Alhamdulillah, janji politik kami kemarin sudah mulai terwujud. Sekarang listrik sudah 12 jam,” ujarnya, Jumat (7/11/2025).

“Kami akan terus berjuang agar listrik tidak hanya menyala siang, tapi juga malam hari. Tahun 2025 masih 12 jam, insyaallah 2026 sudah 24 jam,” tambahnya.

Dengan tambahan durasi aliran listrik tersebut, aktivitas pendidikan dan ekonomi di malam hari kini dapat berjalan lebih baik. Semakin banyak pelaku usaha yang berjualan hingga malam hari tanpa terbebani biaya iuran genset.

Selain membahas persoalan energi, Adios juga menyinggung rencana pembangunan perkampungan nelayan merah putih di wilayah Kecamatan Batu Atas dengan nilai proyek mencapai Rp 22 miliar.

Menurutnya, proyek ini akan terealisasi jika masyarakat mendukung dengan keikhlasan dan tidak terjadi sengketa lahan.

“Kalau tanahnya dihibahkan untuk kepentingan bersama, insyaAllah perkampungan nelayan merah putih akan dibangun di Batu Atas,” imbuhnya.

Baca Juga: Ratusan Pekerja Tambang PT Riota Kolaka Utara Terancam PHK Sepihak, Imbas Tuntutan Kompensasi

Adios turut menyoroti persoalan stunting yang masih tinggi di wilayah Buton Selatan, khususnya di Batu Atas. Ia meminta para tenaga kesehatan agar bekerja lebih keras menekan angka stunting.

Ia berharap ada peluang kerja sama dengan investor untuk membangun fasilitas penyulingan air laut menjadi air tawar.

Adios menegaskan bahwa kemajuan di Pulau Batu Atas membutuhkan kerja sama semua pihak, baik pemerintah, tenaga pendidik, tenaga kesehatan, maupun masyarakat.

“Kalau hanya kami di pemerintah, tidak bisa berbuat banyak,” pungkasnya. (C)

Penulis: Ali Iskandar Majid

Editor: Mustaqim

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga