Agar Anak Mau Divaksin, Bupati Konsel Berbagi Tas Sekolah
Ashar Hamka, telisik indonesia
Sabtu, 12 Maret 2022
0 dilihat
Strategi pembagian tas sekolah bertuliskan “Saya Sudah Divaksin", bentuk apresiasi dan meningkatkan jumlah penerima vaksin anak. Foto: Ashar Hamka/Telisik
" Langkah pembagian tas sekolah bertuliskan “Saya Sudah Divaksin" itu sebagai bentuk apresiasi dan meningkatkan semangat anak lainnya agar mau divaksin "
KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Berbagai cara dilakukan Pemda Konawe Selatan untuk mempercepat peningkatan capaian vaksinasi, terutama bagi anak usia 6-11 tahun.
Terbaru, anak sekolah yang telah divaksin diberikan hadiah berupa tas sekolah. Menurut Bupati Konsel H Surunuddin Dangga, ST. MM, langkah pembagian tas sekolah bertuliskan “Saya Sudah Divaksin", itu sebagai bentuk apresiasi dan meningkatkan semangat anak lainnya agar mau divaksin.
“Vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun tentu punya tantangan tersendiri. Umumnya masih takut disuntik. Namun kami memiliki cara tersendiri. Kami hadir di tengah mereka, meyakinkan, vaksin itu aman dan sehat,“ ujar Bupati Konsel saat memantau vaksinasi anak di SDN 6 Andoolo, Kelurahan Potoro, Kecamatan Andoolo, beberapa hari lalu.
Bupati dua periode ini menyebutkan, target secara umum sebelum memasuki bulan suci Ramadan, cakupan vaksinasi dosis 2 dan vaksinasi anak, minimal mencapai angka 80 persen.
"Jangan takut ya, ini untuk kesehatan, menjaga imunitas tubuh agar terhindar dari COVID-19. Saat ini di Konsel cakupan vaksinasi anak usia 6 sampai 11 tahun sudah di atas 50 persen,“ ujar Surunuddin.
Langkah pemberian tas sekolah bagi anak yang telah divaksin rupanya didukung oleh Anggota DPRD Sultra, Hj. Nurlin Surunuddin. Bahkan Nurlin Surunuddin yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Konsel, turut memantau dan melakukan kegiatan di SMPN 3 Satap Desa Lalonggasu Kecamatan Tinanggea.
Baca Juga: Vaksinasi Anak Sudah Tidak Butuhkan Izin Orang Tua, Sekda Kendari: Kita Lari Pelor
Saat berada di Kecamatan Tinanggea, Kepala Puskesmas Tinanggea, Ilham Hilal memaparkan, untuk vaksinasi anak di wilayah tugasnya ditargetkan sebanyak 2.240 siswa. Di mana yang dicapai baru sekitar 75 persen. Tetapi, untuk masyarakat umum telah mencapai 97 persen.
“Dan itu sudah melampaui target. Ini tak lepas dari dukungan pemerintah daerah, TNI, Polri, unsur pendidikan yang telah bersinergi menyukseskan penanganan vaksinasi COVID-19," kata Ilham.
Sementara itu, Plt. Kadis Kesehatan, dr. Boni Lambang Pramana mengungkapkan, jika melihat data per tanggal 9 Maret 2022, KPC-PEN berbasis PCARE, capaian Konsel untuk pemberian dosis 1 sebanyak 185,028 jiwa atau 78,15 persen. Sedang dosis kedua sebanyak 111.240 jiwa atau 46,32 persen.
Baca Juga: 200 Dosis Vaksin Sasar Buruh Pelabuhan
Tetapi jikalau berdasarkan data KPC-PEN berbasis KTP untuk dosis1 sebesar 200.600 (84,44%), dosis 2 sebesar 123.206 (51%). Untuk pelaksanaan vaksinasi pada anak 6-11 tahun didapatkan cakupan dosis pertama sebanyak 18.772 jiwa atau 54,65 persen, serta dosis 2 sebanyak 5.505 jiwa atau 16,03 persen.
"Persentase semakin naik. Angka sasaran kami sebanyak 236.749 jiwa,“ ungkapnya.
Kunjungan Bupati Konsel turut didampingi Ketua TP PKK Konsel Hj Nurlin Surunuddin, Kadis Kesehatan Konsel dr. Boni Lambang Pramana, Kepala BPBD Konsel Asruddin AM. ST. M.PW., Kapolsek Andoolo AKP Juwanto, Lurah Potoro Bahar Tanggasa, Kepala SDN 6 Andoolo Soni Mansah serta unsur pejabat setempat. (A)
Reporter: Ashar Hamka
Editor: Haerani Hambali