Akun Selebgram Cantik Makassar Tertangkap Open BO Mendadak Hilang, Pasang Tarif hingga Rp 10 Juta
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 18 Juli 2024
0 dilihat
Detik-detik saat penggrebekan (kiri), postingan selebgram diduga terlibat prostitusi online (kanan). Foto: Kolase
" Seorang selebgram di Makassar berinisial ED (23) ditangkap polisi terkait dugaan prostitusi online di sebuah hotel mewah di Jalan AP Pettarani dan akun Instagramnya saat ini menjadi buruan, namun tak ditemukan "
MAKASSAR, TELISIK.ID - Seorang selebgram berinisial ED (23) ditangkap polisi terkait dugaan prostitusi online di sebuah hotel mewah di Jalan AP Pettarani, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dan akun Instagramnya saat ini menjadi buruan, namun tak ditemukan.
Penangkapan ini terjadi saat pihak Resmob Polda Sulsel melakukan Operasi Pekat Lipu 2024. ED ditemukan bersama seorang pria tanpa busana di dalam kamar hotel, tanpa status perkawinan yang sah.
Informasi terkait aktivitas mencurigakan ini diterima polisi yang kemudian segera menuju lokasi. Saat tiba di hotel, mereka menemukan ED bersama seorang laki-laki dalam keadaan tanpa busana, seperti dilansir dari beritasatu.com, Rabu (17/7/2024).
Dugaan kuat bahwa mereka sedang melakukan hubungan badan di kamar hotel tersebut. Kejadian ini mengungkap sisi gelap dari kehidupan seorang selebgram yang selama ini tampak glamor di media sosial.
Kini sosok ED dicari-cari warganet. Khususnya akun Instagramnya. Sayangnya setelah ditelusuri, akun Instagram selebgram Makassar itu sudah hilang. Kuat dugaan akunnya sudah tidak aktif lagi.
Baca Juga: Link Video Syur 15 Menit 30 Detik Kembali Beredar, Kebaya Merah Part 2 di Atas Sofa
Operasi ini berawal dari informasi masyarakat yang melaporkan adanya aktivitas prostitusi di hotel tersebut pada Selasa malam, 9 Juli 2024.
Anggota Resmob Polda Sulsel kemudian melakukan penyelidikan dan akhirnya menggerebek kamar hotel di mana ED dan pria tersebut berada.
Dilansir dari kumparan.com, saat masuk ke kamar 625, polisi mendapati sepasang pemuda-pemudi tanpa status perkawinan dengan kondisi tanpa busana. Mereka pun diduga sedang melakukan hubungan badan.
"ED ini diduga sebagai PSK. Dia kami dapati tanpa busana di kamar," sebutnya.
Baca Juga: Viral Video Oknum Kepala Desa Konawe Selatan Ngamar dengan Seorang Perempuan
Dari hasil interogasi terhadap Eritza, polisi kemudian menangkap AB alias Aso yang berperan sebagai muncikari. Aso mencari pria hidung belang yang ingin memakai jasa ED. Tarif sekali kencan Rp 5 juta sampai Rp 10 juta.
"Aso mengaku mendapatkan komisi dari ED sebesar 10 persen atau Rp 500 ribu dari setiap calon pelanggan," ucapnya.
Selama interogasi, ED mengakui bahwa dirinya memang terlibat dalam aktivitas prostitusi online. Dia mengungkapkan bahwa alasan di balik tindakannya adalah tekanan ekonomi. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS