Anak Nelayan Jadi Wisudawan Terbaik UHO Kendari

Aris Mantobua, telisik indonesia
Kamis, 28 Juli 2022
0 dilihat
Anak Nelayan Jadi Wisudawan Terbaik UHO Kendari
La Ode Muh Zulirfan lulusan terbaik Universitas Halu Oleo periode April-Juli 2022 didampingi oleh kedua orang tua usai melaksanakan prosesi wisuda di Sport Center UHO. Foto: Aris Mantobua/Telisik

" La Ode Muh Zulirfan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial angkatan 2018 menjadi lulusan terbaik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari "

KENDARI, TELISIK.ID - La Ode Muh Zulirfan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Jurusan Ilmu Kesejahteraan Sosial angkatan 2018 menjadi lulusan terbaik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, wisuda periode April-Juli yang dilaksanakan di Sport Center UHO pada Kamis, (28/7/2022).

La Ode Muh Zulirfan menghaturkan rasa syukurnya kepada Allah SWT karena telah menjadi lulusan terbaik. Predikatnya itu ia persembahkan untuk kedua orang tuanya karena sampai saat ini terus memberikan doa, semangat hingga motivasi untuk menyelesaikan masa studinya.

Ia juga mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukungnya hingga ia berada pada tahap ini.

"Terutama kepada kedua orang tua, keluarga, pembimbing, dosen, senior, sahabat hingga saya menjadi cumlaude saat ini," ungkap Muh Irfan pada Telisik.id, Kamis, (28/7/2022).

Ia mengaku selama menempuh pendidikan di UHO, mulai semester satu sampai wisuda, ia membiayai hidup dan pembayaran UKT dilakukan secara mandiri dengan bekerja di tempat foto copy, hingga barbershop tanpa melibatkan kedua orang tua.

"Walaupun bapak sebagai nelayan dan ibu hanya seorang ibu rumah tangga, tetapi saya tetap berusaha untuk menyelesaikan studi di sini, tanpa harus meminta uang untuk biaya hidup sehari-hari maupun biaya UKT," ujarnya.

Selama kuliah ia harus bisa memaksimalkan dan memanajemen waktu yang kosong agar bisa bekerja sambil kuliah tanpa harus membuang waktu secara sia-sia.

Baca Juga: 1.716 Mahasiswa UHO Ikuti Wisuda Periode April-Juli 2022

"Walau saya aktif di berbagai organisasi baik internal maupun eksternal kampus, tetapi itu tidak menjadi hambatan bagi saya. Intinya kita harus betul-betul memaksimalkan waktu yang kosong supaya antara kuliah, organisasi dan bekerja bisa saling menyatu tanpa menghambat satu sama lain," jelasnya.

Menurutnya, prosesi wisuda yang berlangsung hari ini, bukan akhir dari perjuangan seluruh wisudawan dan wisudawati untuk mengembangkan ilmu pengetahuan.

Sebagai agen of change di tengah-tengah masyarakat, ia berharap bisa membawa Indonesia ke arah perubahan yang lebih baik, sehingga harus terus belajar.

Lulusan terbaik dengan IPK 3,90 yang akrab disapa Iphang Kampus itu berharap kepada seluruh mahasiswa UHO yang masih berjuang menyelesaikan masa studi agar terus berusaha, bersabar, mempunyai motivasi tinggi supaya bisa meraih gelar yang sama seperti dirinya.

"Semoga kami wisudawan/wisudawati hari ini terus belajar, mengembangkan kemampuan di bidang masing-masing sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya tempat tinggal masing-masing wisudawan/wisudawati. Saya juga berharap setelah wisuda ini mendapatkan beasiswa agar bisa melanjutkan pendidikan tingkat yang lebih tinggi," harapnya.

Kesempatan sama, Ibunda La Ode Muh Zulirfan, Wa Ode Ui mengaku sangat bersyukur karena anaknya menjadi lulusan terbaik.

"Saya sangat bangga dengan Irfan, karena sepanjang anak saya kuliah di Universitas Halu Oleo tidak pernah kami mengirimkan uang bulanan terkhusus untuk pembayaran UKT. Anak kami irfan memilih bekerja di tempat foto copy untuk memenuhi kebutuhan UTK maupun biaya hidupnya," kata Wa Ode Ui sambil menangis terharu.

Dihadapan awak media Ui mengungkapkan bahwa anaknya jarang pulang kampung karena lebih memilih bekerja di Kota Kendari saat libur kuliah tiba untuk memenuhi kebutuhan pembayaran UKT setiap semesternya.

Menurut Ui, anaknya selalu mempunyai prestasi yang mentereng seperti juara kelas saat berada di bangku SMP maupun SMA.

"Anak kami ini selalu belajar. Alhamdulillah hari ini masih berprestasi dengan menjadi lulusan terbaik Universitas Halu Oleo. Kami keluarga sangat merasa bangga," ujarnya.

Ibu rumah tangga itu menyebutkan bahwa anak sulungnya itu jika berkesempatan pulang kampung selalu berdiam diri di dalam rumah dan selalu patut pada kedua orang tua.

"Kalau dia keluar di kampung pasti hanya ada urusannya saja," terangnya

Sementara itu, La Ode Ani ayah dari Irfan mengatakan selalu memberikan nasehat kepada anaknya, karena hidup di daerah perkotaan berbeda dengan di kampung.

"Kami selalu menitipkan pesan kepada irfan, agar selalu menjaga diri dengan tidak sembrono terhadap sesuatu. Apalagi berbuat yang tidak baik kepada orang lain,' katanya.

Baca Juga: 285 Jemaah Haji Tiba di Kendari 5 Agustus, Penjemput Maksimal Dua Orang

Bapak yang berprofesi sebagai nelayan di Desa Loghiya itu menyebutkan bawah anaknya sangat penurut terhadap orang tua. Irfan selalu mengikuti apa yang ia perintahkan.

"Harapannya ke dapan semoga anak kami mendapatkan pekerjaan yang layak atau beasiswa agar bisa melanjutkan pendidikan lagi. Sehingga kedepannya menjadi orang yang terpandang," pungkasnya. (A)

Penulis: Aris Mantobua

Editor: Musdar

Baca Juga