Bank Sultra Serahkan Aplikasi SIRIDA ke Pemkot Kendari, Dorong Optimalisasi PAD dan Digitalisasi Retribusi

Ana Pratiwi, telisik indonesia

Selasa, 28 Oktober 2025

0 dilihat

Pemerintah Kota Kendari dan pihak Bank Sultra saat serah terima aplikasi SIRIDA, Selasa (28/10/2025). Foto: Website Bank Sultra

KENDARI, TELISIK.ID – Bank Sultra menyerahkan sistem digital pemungutan retribusi kepada Pemerintah Kota Kendari, melalui aplikasi Sistem Informasi Retribusi Daerah (SIRIDA), untuk mendukung digitalisasi layanan keuangan daerah.

Serah terima SIRIDA dilakukan oleh Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar, kepada Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, di Gedung Bank Indonesia Sulawesi Tenggara, Selasa (28/10/2025).

Turut menyaksikan penyerahan SIRIDA yakni Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman, serta sejumlah pejabat pemkot dan BI Sultra.

Penyerahan aplikasi SIRIDA disertai simbolis pemberian rompi parkir kepada juru parkir, sebagai bagian dari upaya menata sistem retribusi dan meningkatkan pelayanan publik di Kota Kendari.

Baca Juga: Detail Spesifikasi Suzuki XL7 Hybrid Alpha Kuro, SUV Keluarga dengan Teknologi SHVS dan Interior Gelap

Kegiatan itu juga dirangkaikan dengan bimbingan teknis (bimtek) bagi admin kelurahan dan kecamatan se-Kota Kendari untuk memastikan aplikasi SIRIDA dapat dioperasikan secara maksimal oleh seluruh perangkat daerah.

Aplikasi SIRIDA dikembangkan oleh tim digital Bank Sultra untuk mendukung optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD). Sistem ini memungkinkan pemungutan retribusi dilakukan secara online, efisien, dan akuntabel, dapat diakses kapan saja melalui perangkat digital.

Wajib retribusi kini bisa melakukan pembayaran menggunakan virtual account Bank Sultra maupun QRIS, dengan transaksi yang tercatat otomatis dan real-time. Sistem ini juga memberikan bukti pembayaran sah yang menjamin validitas dan keamanan transaksi.

Saat ini, SIRIDA mencakup pengelolaan retribusi sampah rumah tangga dan tempat usaha di 11 kecamatan dan 65 kelurahan di Kota Kendari. Ke depan, cakupan layanan akan diperluas ke retribusi bangunan, rumah susun, pemakaman, pasar, parkir, dan tempat wisata.

Direktur Utama Bank Sultra, Andri Permana Diputra Abubakar, menjelaskan bahwa SIRIDA merupakan bagian dari dukungan bank terhadap program

"Melalui SIRIDA, kami ingin memastikan setiap potensi penerimaan daerah dikelola secara transparan dan efisien. Aplikasi ini menjamin kemudahan, kecepatan, dan akuntabilitas bagi wajib retribusi, serta menghapus praktik pungutan liar,” ujar Andri.

Selain SIRIDA, Bank Sultra juga tengah menyiapkan alat perekam pajak elektronik yang akan dipasang di 100 titik wajib pajak, seperti rumah makan dan kafe.

Baca Juga: Kalla Toyota Dominasi Ajang Kaizen dan Delight Program Regional 2025

Perangkat ini akan terhubung langsung ke sistem pembayaran digital, mencatat transaksi secara otomatis dan akurat.

"Kami ingin seluruh potensi penerimaan daerah terekam dengan baik. Alat ini juga melindungi konsumen dan wajib pajak agar setiap transaksi sesuai ketentuan perpajakan yang berlaku,” tambahnya.

Andri menegaskan, Bank Sultra tidak hanya berfokus pada kredit ASN, tetapi juga mendorong sektor produktif seperti UMKM, kuliner, dan usaha kecil agar terus tumbuh.

"Kami ingin roda ekonomi berputar di semua sektor. Ini bagian dari misi Bank Sultra membangun ekosistem ekonomi produktif di daerah,” tegasnya. (D-Adv)

Penulis: Ana Pratiwi

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS