Bisakah Hewan Belajar Bahasa Spesies Lain? Ini Hasilnya

Merdiyanto , telisik indonesia
Minggu, 23 Februari 2025
0 dilihat
Bisakah Hewan Belajar Bahasa Spesies Lain? Ini Hasilnya
Bisakah hewan mempelajari bahasa spesies hewan lain. Foto: Repro iStockphoto

" Walaupun ada bukti bahwa beberapa hewan mampu memahami dan menggunakan vokalisasi atau sinyal dari spesies lain, misteri tentang proses kognitif yang mendasarinya masih belum terpecahkan "

KENDARI, TELISIK.ID - Dunia hewan selalu menyimpan misteri yang menarik untuk diungkap. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah, bisakah hewan mempelajari bahasa dari spesies lain.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa gajah saling menyapa dengan mengepakkan telinga dan suara gemuruh, paus sperma mengubah suara klik sesuai konteks percakapan, dan koloni tikus memiliki 'aksen' mereka sendiri.

Kerajaan hewan menunjukkan kompleksitas komunikasi yang luar biasa. Setelah melihat contoh tersebut, kita bertanya, dengan semua cara unik berkomunikasi, bisakah hewan mempelajari 'bahasa' spesies lain?

Walaupun ada bukti bahwa beberapa hewan mampu memahami dan menggunakan vokalisasi atau sinyal dari spesies lain, misteri tentang proses kognitif yang mendasarinya masih belum terpecahkan.

Jadi apakah hewan bisa mempelajari bahasa spesies lain, seperti manusia?

Jawabannya mungkin iya. Terungkap bahwa beberapa hewan memiliki kemampuan untuk mempelajari, memahami, dan menggunakan vokalisasi atau sinyal dari spesies lain, dilansir dari Live Science.

Namun, masih diperlukan penelitian mendalam untuk mengungkap proses mental yang terjadi di dalam otak hewan-hewan tersebut.

Penting untuk dipahami bahwa, meskipun istilah 'bahasa' sering digunakan sebagai metafora untuk komunikasi antar spesies, hewan sebenarnya tidak memiliki bahasa yang sama kompleksnya dengan manusia.

Baca Juga: Bumi Terancam Dihantam Asteroid Bennu, Ilmuwan Simulasi Dampaknya

"Bahasa merupakan semacam sistem komunikasi khusus spesies bagi manusia," kata Simon W. Townsend, seorang profesor antropologi evolusi di Universitas Zurich.

Dalam studi tentang hewan, para ilmuwan lebih memilih untuk meneliti fitur komunikasi spesifik, seperti suara dengan makna tertentu, daripada menggunakan istilah-istilah antropomorfik seperti 'bahasa'.

Dalam penelitian tentang kemampuan hewan meniru suara spesies lain, burung sering menjadi subjek utama.

Sebuah penelitian tentang migrasi burung penyanyi mengungkap bahwa burung-burung soliter pun dapat mengenali dan memahami panggilan spesies burung lain yang mereka temui selama perjalanan.

Tindakan ini bertujuan untuk membantu mereka tetap aman dan berhasil menempuh perjalanan panjang.

"Kami pada dasarnya mencari ketidakacakan, mencari pola dalam vokalisasi," kata Benjamin Van Doren, penulis pertama studi dan asisten profesor sumber daya alam dan ilmu lingkungan di University of Illinois Urbana-Champaign.

Dengan mengamati kedekatan antar spesies burung saat mengeluarkan suara, para peneliti mengumpulkan data yang mendukung adanya komunikasi lintas spesies.

Penelitian ini mengubah pandangan kita sebelumnya, yang menganggap migrasi burung penyanyi sebagai perjalanan yang sunyi.

Meskipun demikian, data yang ada belum cukup untuk mengartikan secara pasti makna dari vokalisasi burung-burung tersebut.

"Adalah logis untuk bertanya-tanya apakah ada hubungan sosial antar spesies," kata Van Doren dilansir dari suara.com jaringan telisik.id.

"Saya pikir panggilan-panggilan ini mungkin mengandung lebih banyak informasi daripada yang saat ini kita pahami."

Sebagai informasi, memahami 'bahasa' tidak hanya terbatas pada kemampuan mendengar, tetapi juga melibatkan kemampuan untuk menghasilkan suara atau sinyal.

Disinilah Burung drongo ekor bercabang (Dicrurus adsimilis) membuktikan bahwa mereka memiliki kemampuan untuk memahami komunikasi antar spesies.

Baca Juga: Jam Kiamat 2025 Diatur Ulang Hari Ini, Begini Penjelasan dan Disaksikan Lewat Kanal Ini

Burung drongo memiliki kebiasaan unik, yaitu mengikuti hewan lain dengan tujuan mencuri makanan mereka. Oleh karena itu, kemampuan mereka dalam mempelajari 'bahasa' burung lain memberikan keuntungan yang signifikan.

Burung drongo tidak hanya mampu mengenali 'bahasa' spesies lain, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menirukannya.

Sebagai bentuk adaptasi, drongo berekor garpu mempelajari dan menirukan panggilan peringatan hewan lain, yang mereka gunakan untuk keuntungan mereka sendiri.

"Ini menunjukkan bahwa hewan dapat menjadi pembelajar yang terbuka," pungkas Thomas Flower, Seorang instruktur biologi di Universitas Capilano di Kanada. (C)

Penulis: Merdiyanto

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Baca Juga