Bocah Ini Tewas Tenggelam di Kolam Renang Water Land Tamora Deli Serdang

Reza Fahlefy, telisik indonesia

Kamis, 22 September 2022

0 dilihat

Kolam berenang Water Land Tamora yang berada di Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang tempat korban tewas tenggelam. Foto: Humas Polsek Tanjung Morawa Polresta Deli Serdang

MEDAN, TELISIK.ID -  Seorang bocah berinisial DF berusia 5 tahun ditemukan tewas tenggelam di salah satu tempat rekreasi air di Perumahan Sunlike City, bernama Kolam Renang Water Land Tamora, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara.

Informasi yang dihimpun, bocah PAUD atau TK ini datang ke kolam berenang itu bersama orang tuanya dan rombongan sekolahnya. Mereka baru selesai mengikuti kegiatan manasik haji dari sekolahnya, yaitu dari TK Pesantren Al Komariah Desa Kotangan Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang.

Insiden bocah tenggelam itu viral di media sosial WhatsApp jurnalis yang ada di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Dalam video itu, orang tua bocah menangis histeris melihat anak kesayangan itu dalam keadaan tidak bernyawa.

Korban dinyatakan meninggal dunia usai dibawa ke RSUD Mitra Sehat yang berada di Dusun I Desa Dagang Kerawan, Kecamatan Tanjung Morawa.

Baca Juga: Karyawan PT OSS Tewas Terlindas Loader, Ini Sebabnya

Kapolsek Tanjung Morawa, Polresta Deli Serdang AKP Firdaus Kemit, membenarkan adanya insiden bocah yang tewas tenggelam di kolam renang.

"Iya, ada bocah tewas tenggelam. Saat ini tim sedang melakukan penyelidikan, bahkan sudah melakukan olah tempat kejadian perkara," ungkapnya, Kamis (22/9/2022).

Diakuinya, insiden itu terjadi Rabu 21 September 2022. Di saat itu korban sedang berenang bersama teman seusianya, sedangkan ibunya menunggu di salah satu pondok yang ada di seputaran kolam.

"Korban yang datang bersama ibunya N (30) langsung duduk di salah satu pondok yang ada di dalam tempat kolam renang tersebut. Setelah korban berenang, korban menghampiri ibunya untuk mengambil air minum yang berada di pondok tempat mereka menaruh barang-barang. Setelah itu korban kembali ke kolam. Namun, diduga korban salah masuk kolam. Dia masuk ke kolam yang dalamnya 1,4 meter," tambahnya.

Banyak pengunjung yang berteriak melihat kondisi korban yang sudah mengambang. Teriakan membuat Ibu korban mengetahui bahwa anaknya menjadi korban tenggelam.

Baca Juga: Asyik Nongkrong di Jembatan Teluk Kendari, Pria Ini Dibusur OTK

"Awalnya, Ibu Korban langsung memberikan pertolongan pernafasan terhadap korban, dan beberapa pengunjung juga ikut menolong korban. Setelah tidak ada reaksi dari korban, petugas keamanan kolam langsung membawa korban ke klinik terdekat. Korban dinyatakan meninggal dunia," tambahnya.

Petugas kepolisian yang mendapatkan informasi itu langsung bergerak ke lokasi kejadian. Memeriksa sejumlah saksi, termasuk orang tua korban.

"Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke rumah duka di daerah Kecamatan Galang, kami sudah memberikan garis polisi  (polce line) diseputaran kolam tempat korban tenggelam. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan," terangnya. (B)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Kardin