Bupati Konawe Selatan Salurkan Bantuan guna Penanganan Inflasi
Wa Ode Ria Ika Hasana, telisik indonesia
Selasa, 19 Desember 2023
0 dilihat
Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga saat kunjungan kerja di Desa Langgapulu, Kecamatan Kolono Timur. Foto: Ist.
" Guna penanganan inflasi, Bupati Konawe Selatan bersama pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan kunjungan kerja di Desa Langgapulu, Kecamatan Kolono Timur "
KONAWE SELATAN, TELISIK.ID – Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga, terus bergerak untuk masyarakat. Guna penanganan inflasi, Bupati Konawe Selatan bersama pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan kunjungan kerja di Desa Langgapulu, Kecamatan Kolono Timur.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Bupati Konawe Selatan menyalurkan bantuan bahan pokok beras dan lainnya. Juga khusus dari Dinas Perikanan menyalurkan sarana dan prasarana penangkapan ikan air laut, Rabu (15/11/2023).
Dalam Kunjungan kerjanya, bupati dua periode itu mengatakan, bantuan yang disalurkan kali ini menyasar kelompok nelayan dan masyarakat pesisir di Konawe Selatan. Bantuan tak hanya di satu atau dua desa, tapi akan disalurkan di desa-desa lainnya juga.
Dirinya berharap bantuan tersebut dapat dirasakan dan dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat. Sarana dan prasarana penangkapan ikan yang diberikan, diharap mampu meningkatkan hasil tangkapan ikan bagi masyarakat nelayan.
"Sebenarnya bantuan banyak tapi memang kali ini kita membantu masyarakat nelayan, agar ikan-ikan segar dan hasil laut lainnya makin meningkat. Sehingga mampu makin mendorong kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Surunuddin, bahwa agenda utama kunjungan kerja tersebut untuk meninjau langsung progres pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Langgapulu-Desa Malaringgi. Karena ia sudah berjanji kepada masyarakat Laonti untuk membuka akses jalan darat di daerah tersebut.
"Kita tahu sendiri sejak Indonesia merdeka, Kecamatan Laonti tak punya jalan darat. Makanya sejak awal menjabat, saya berjanji untuk menghadirkan jalan bagi masyarakat. Baru kita bisa bicara merdeka. Karena jauh sebelum ini, untuk menuju desa-desa seperti di Malaringgi, hanya bisa diakses melalui transportasi laut, kapal," ujarnya.
Penanganan inflasi sangat penting karena inflasi yang tinggi atau tidak terkendali dapat berdampak negatif pada perekonomian, masyarakat, dan stabilitas sosial. Inflasi dapat meningkatkan biaya hidup, terutama jika kenaikan harga terjadi pada barang-barang dan jasa yang penting dalam kehidupan sehari-hari, seperti makanan, bahan bakar, dan perumahan.
Kebijakan moneter dan fiskal sering kali difokuskan pada pengendalian inflasi guna mencapai stabilitas ekonomi, perlindungan daya beli masyarakat, dan menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Dilansir dari Tirto.id, inflasi berdampak langsung terhadap perekonomian negara dan masyarakat. Di antaranya seperti terhambatnya pertumbuhan ekonomi negara, masyarakat tidak mampu membeli kebutuhan sehari-hari, serta turunnya nilai mata uang. Oleh sebab itu, perlu ada cara mengatasi dan mencegah inflasi yang dilakukan pemerintah.
Menurut Bhima Yudhistira selaku Direktur Center of Economics and Law Studies (Celios), kenaikan inflasi yang melebihi pertumbuhan ekonomi akan berdampak langsung terhadap daya beli masyarakat serta produktivitas dunia usaha.
Untuk itu, pemerintah sebagai pemangku kebijakan, harus punya cara mengatasi inflasi. Salah satu cara pemerintah indonesia mengatasi inflasi adalah dengan menerapkan kebijakan moneter. (B-Adv)