Optimalkan Pelayanan, BLUD Djafar Harun Kolaka Utara Hadirkan Alat Kesehatan Modern
Muh. Risal H, telisik indonesia
Senin, 20 Februari 2023
0 dilihat
Direktur BLUD RS Djafar Harun, dr. Syarif Nur Ramli menjelaskan fungsi alkes TMS atau Transcranial Magnetic Stimulation ke Pj Bupati Kolaka Utara, Parinringi. Foto: Diskominfo Kolaka Utara
" Pasien tidak perlu lagi dirujuk ke RSUD Kendari atau Makassar hanya untuk melakukan pemeriksaan karena fasilitasnya sudah ada di Kolaka Utara "
KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Djafar Harun Kabupaten Kolaka Utara terus berupaya meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat Kolaka Utara dengan menghadirkan berbagai alat kesehatan modern.
Direktur BLUD Djafar Harun, dr. Syarif Nur mengungkapkan, peningkatan akselerasi pelayanan merupakan wujud dukungan atas program prioritas Penjaba Bupati, Parinringi, di sektor pelayanan publik khususnya bidang kesehatan.
Sarana medis yang baru saja diresmikan dan dioperasikan antara lain CT-SCAN. Alat ini merupakan prosedur diagnosis yang menggunakan komputer dan mesin sinar-X yang berputar untuk membuat gambar penampang tubuh.
Sebelum kehadiran alat tersebut, 60-70 persen pasien yang dirawat di BLUD Djafar Harun memerlukan pemeriksaan lebih lanjut dengan cara dirujuk ke rumah sakit lain di luar kota.
Karena itu, Direktur BLUD Djafar Harun berupaya memangkas rentang kendali tersebut sehingga mulai dari persoalan biaya, jarak tempuh, keselamatan dalam perjalanan oleh pasien dan lainnya bisa diminimalisir sekecil mungkin.
"Jadi pasien tidak perlu lagi dirujuk ke RSUD Kendari atau Makassar hanya untuk melakukan pemeriksaan karena fasilitasnya sudah ada di Kolaka Utara," terangnya, Senin (20/2/2023).
Selain CT-SCAN, BLUD Djafar Harun juga kini memiliki alkes TMS yang merupakan salah satu alat bidang neurofisiologi.
Secara fungsi fasilitas itu digunakan untuk membantu diagnosis gangguan saraf maupun terapi atau pengobatan gangguan saraf, baik gangguan fungsi saraf pusat maupun saraf tepi.
Lebih spesifik, TMS tersebut kata dr. Syarif, digunakan dalam terapi penyakit stroke, parkinson, pasca trauma otak dan saraf, neuropati dan distonia.
Di samping itu juga mencakup penanganan nyeri pinggang kronik termasuk Low Back Pain, gangguan keseimbangan, gangguan bahasa (sulit bicara), Titinus (telinga berdenging) hingga depresi.
"Biayanya agak lumayan mahal tetapi intinya masyarakat tidak harus lagi ke luar daerah karena alatnya sudah ada di sini dan untuk Sulawesi Tenggara hanya BLUD RS Djafar Harun yang memiliki alat ini," ujarnya.
Fasilitas baru lainnya di ruang operasi yakni Modular Operating Theatre berbasis digital. Alat ini memiliki fungsi penting yang siap pakai pada penanganan dadakan semisal operasi untuk korban kecelakaan.
Keunggulan fasilitas ini karena dilengkapi harmonic scalpel, teknik operasi cepat dan aman. Penanganan yang biasanya menghabiskan waktu hingga durasi dua jam, bisa diselesaikan dalam kurun waktu 30-40 menit saja.
"Efikasi yang baik dan komplikasi pascaoperasi yang lebih sedikit dibandingkan metode konvensional," bebernya.
Menurut Pj Bupati Kolaka Utara Parinringi, keberadaan beberapa alat kesehatan tersebut, merupakan salah satu realisasi dari program pemerintah dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat karena kesehatan merupakan salah satu bagian yang sangat urgen dalam kehidupan manusia.
"Semoga kehadiran beberapa alat kesehatan tersebut pelayanan kepada masayarakat semakin meningkat," kata dia. (B-info)