Cagub Bangun Citra Lewat Medsos, Pengamat: Ini Strategi Baru

Febry Jahra Lestiani, telisik indonesia
Selasa, 03 Januari 2023
0 dilihat
Cagub Bangun Citra Lewat Medsos, Pengamat: Ini Strategi Baru
Pengamat politik Sulawesi Tenggara, Prof Eka Suaib, memberikan tanggapan soal calon gubernur yang membangun citra melalui media sosial. Foto: Febry Jahra Lestiani/Telisik

" Para calon-calon ini harus menggunakan metode baru yang berbeda dengan karateristik pemilih sebelumnya. Ini adalah strategi baru, yang biasa disebut virtual politik "

KENDARI, TELISIK.ID - Melihat perkembangan sosial media (Medsos) yang sangat erat kaitannya dengan generasi milenial, membuat para calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Tenggara 2024 membangun citra melalui Instagram.

Memasuki tahun 2023 menjadi tahun persiapan menghadapi pesta demokrasi. Para figur politik berlomba-lomba memperkenalkan dirinya serta membangun citra positif kepada publik.

Instagram merupakan media sosial yang paling banyak digunakan oleh generasi milenial. Pada umumnya, generasi ini cenderung apatis dengan politik namun melalui postingan yang dibagikan oleh Cagub bisa menarik perhatian pengikutnya di instagram.

Menanggapi hal tersebut, pengamat politik Sulawesi Tenggara, Prof Eka Suaib menjelaskan, para Cagub menggunakan media instagram itu sebagai antisipasi, karena data statistik pada 2024 menunjukan memang ada kecenderungan bahwa pemilih milenial meningkat secara signifikan.

“Para calon-calon ini harus menggunakan metode baru yang berbeda dengan karateristik pemilih sebelumnya. Ini adalah strategi baru, yang biasa disebut virtual politik,” ucapnya.

Baca Juga: NasDem Jawa Timur Tak Soal Figur Cawapres Digandeng Anies di Pilpres 2024

Kendati demikian, ia juga mengatakan, keunggulan calon di sosial media terkhusus instagram tidak menjamin akan unggul juga pada pertarungan yang sesungguhnya.

“Banyak hal-hal lain yang membentuk prespektif pemilih dalam melihat para calon selain penyampaian pesan melalui media sosial. Bisa jadi karena pertimbangan sosiologis yaitu kesamaan latar belakang seperti etnik atau agama, pertimbangan psikologis yaitu bagaimana melihat karater para calon, atau bisa jadi atas program kerja,” tambahnya.

Sementara itu, Staf IT Bappeda Konawe, Sukmawaty yang mem-follow akun instagram para cagub di Sulawesi Tenggara mengaku, melalui postingan yang para Cagub bagikan, ia bisa memperoleh informasi update tentang kegiatannya.

Baca Juga: NasDem Tuding KPU RI Sesat Pikir jika Terapkan Pemilu Proporsional Tertutup

“Lewat story yang diposting kita juga bisa kenal lebih dekat sosok Cagub ini,” tuturnya.

Selain itu, Sahir Mongkito selaku mahasiswa juga mengaku, ia mengikuti beberapa akun instagram dari figur politik yang diisukan mencalonkan diri sebagai Cagub Sulawesi Tenggara.

Hal itu dilakukan untuk mendapatkan informasi yang update tentang persiapan pada Pemilu 2024. (A)

Penulis: Febry Jahra Lestiani

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel Terkait
Baca Juga