Cemburu, Warga Sumatera Utara Tikam Suami Mantan Istri

Reza Fahlefy, telisik indonesia
Jumat, 12 Mei 2023
0 dilihat
Cemburu, Warga Sumatera Utara Tikam Suami Mantan Istri
Kondisi korban usai dibacok pelaku, gegara dibakar cemburu. Foto: Humas Polsek Patumbak

" Kepolisian dari Sektor Patumbak, menangkap Sumarwan alias PP atau Wak Man, terduga pelaku pembacokan terhadap M Fadli yang terjadi di Jalan Garu VI, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara "

MEDAN, TELISIK.ID - Kepolisian dari Sektor Patumbak, menangkap Sumarwan alias PP atau Wak Man, terduga pelaku pembacokan terhadap M Fadli yang terjadi di Jalan Garu VI, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.

Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chaniago membenarkan adanya penangkapan Wak Man selaku terduga pelaku pembacokan.

"Jadi, usai membacok dia langsung melarikan diri. Beruntung, di saat kejadian itu ada petugas kepolisian dan TNI. Jadi dia diamankan," kata Faidir Chaniago, Jumat (12/5/2023) petang.

Baca Juga: Diduga Terbakar Cemburu Pemuda Ini Nekat Habisi Kekasihnya

Diakui Faidir, pelaku cemburu karena korban menikahi mantan istri pelaku. Selanjutnya, pelaku menyusun strategi dan membawa parang lalu melakukan aksi itu.

"Jadi, insiden itu terjadi Kamis 11 Mei 2023 sekira pukul 23:00 WIB. Selanjutnya, pelaku diamankan tidak jauh dari lokasi kejadian. Motifnya, pelaku cemburu. Untuk kronologi penangkapan, berkomunikasi dengan penyidik ya," terangnya.

Informasi yang dihimpun, Wak Man warga Sumatera Utara itu berusia 41 tahun. Dia sudah setahun berpisah dengan istrinya, Yola. Mendengar mantannya menikah lagi, pelaku cemburu.

Terpisah, Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanitreskrim) Polsek Patumbak AKP Ridwan membenarkan jika motif itu adalah cemburu.

"Jadi, Yola itu menikah lagi dengan korban. Dia menikah setelah berpisah dengan pelaku selama setahun. Begitu, pelaku tahu kabar itu, dia langsung emosi dan melakukan aksi itu," ungkapnya.

Aksi itu juga dilakukan oleh pelaku secara diam diam. Di saat itu korban sedang duduk di teras rumahnya.

"Pelaku diam-diam datang membawa parang, langsung menyerang korban. Korban sempat mengelak, tapi pelaku mengejar korban sampai ke dalam rumah. Korban juga dianiaya di dalam rumahnya," tambahnya.

Akibatnya, korban mengalami luka yang cukup serius di bagian kepala, leher dan tangannya. Sampai saat ini korban masih berada di rumah sakit.

Baca Juga: Pria Ditemukan Tewas di Pantai Toli-Toli Bombana, Diduga Lompat di Tengah Laut

"Dua tangannya mengalami luka serius dan kemungkinan akan dioperasi akibat bacokan itu. Untuk kasus ini, kami sudah memeriksa beberapa orang saksi, bahkan saya langsung bergerak ke lokasi kejadian," tuturnya.

Pengakuan AKP Ridwan, usai melakukan aksi kejam itu. Pelaku melarikan diri dengan cara menaiki atap seng rumah kediaman korbannya. Bahkan, dia nyaris dihajar oleh masyarakat yang emosi.

"Kami dengan sabar melakukan pendekatan dan memberikan pemahaman kepada warga masyarakat agar tidak bertindak anarkis pada saat pelaku hendak dibawa. Akhirnya pelaku dan sejumlah barang bukti senjata tajam telah kami bawa ke markas komando untuk proses lebih lanjut," terangnya. (B)

Penulis: Reza Fahlefy

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga