Cerita Seorang Pedagang di Pinggir Jalan Kota Kendari, Bisa Biayai Kuliah Dua Anaknya dari Jualan Bawang

Erni Yanti, telisik indonesia
Jumat, 13 September 2024
0 dilihat
Cerita Seorang Pedagang di Pinggir Jalan Kota Kendari, Bisa Biayai Kuliah Dua Anaknya dari Jualan Bawang
Irpan, seorang pedagang bawang di pinggir Jalan Balai Kota Kendari. Foto: Erni Yanti/Telisik

" Cerita perjalanan hidup seorang pria bernama Irpan (43) yang bertahan hidup dengan menjual bawang di pinggir Jalan Balai Kota Kendari "

KENDARI, TELISIK.ID - Cerita perjalanan hidup seorang pria bernama Irpan (43) yang bertahan hidup dengan menjual bawang di pinggir Jalan Balai Kota Kendari. Usaha yang awalnya dilakoni dari iseng-iseng, ternyata dengan usahanya itu bisa membiayai anaknya kuliah.

Saat dikunjungi telisik.id, Irpan terlihat sedang menunggu pembeli bawang yang dijajakan di atas trotoar menggunakan wadah persegi empat berwarna putih.

Dengan senyum ramahnya, Irpan menceritakan alasannya memilih menjual bawang di pinggir Jalan Balai Kota Kendari.

Ia mengaku sebelumnya memiliki usaha menjual motor bekas yang telah diperbaiki lalu dijual kembali. Namun ternyata kian hari kian sepi pembeli dan kini ia memilih menghentikan usaha itu karena tak ingin mengalami kerugian.

Setelah menghentikan usaha jual beli motor bekasnya, Irpan mulai berpikir kembali untuk membuka usaha yang lain. Lalu ia mendapatkan tawaran menjual bawang yang disuplai dari luar Kota Kendari.

Baca Juga: Fauzi, dari Jawa Barat ke Kendari Jualan Bakpao

Lanjut cerita, Irpan membeli bawang putih dan bawang merah sekira beberapa karung untuk dijual. Beruntung kesempatan itu diperolehnya, harga bawang di Kota Kendari cenderung mahal, sehingga jika dijual murah, ia bisa tetap mendapatkan keuntungan.

Irpan mulai berjualan di pinggir Jalan Balai Kota Kendari sejak tahun 2019 hingga saat ini. Ia mengaku sangat menyukai pekerjaannya. Selain tidak menyita waktu banyak, ia juga memperoleh penghasilan yang lumayan dari pekerjaannya itu.

Selain itu, melihat prospek berjualan bawang ini sangat besar, apalagi bawang termasuk bahan dapur yang sangat dibutuhkan.

"Saya jualan bawang karena pasti dibeli.  Ibu-ibu pasti membutuhkan bawang sebagai kebutuhan bumbu dapur. Dan juga dengan jualan ini, waktu saya untuk beribadah lebih lapang," ungkapnya kepada telisik.id, Jumat (13/9/2024).

Meski bawangnya dijual dengan harga murah, ia tetap optimis akan mendapatkan keuntungan yang besar, karena keyakinannya rezeki telah diatur oleh Tuhan. Tak heran ia tidak mematok keuntungan yang besar dari dagangannya.

Karena keyakinannya itu, ia mampu menafkahi keluarganya hingga membiayai kedua anaknya kuliah di perguruan tinggi, hanya dari berdagang bawang.

Ia yakin dengan usaha dan doa, serta syukur terhadap rezeki yang diberikan, maka rezeki akan berdatangan dari arah yang tidak diduga-duga.

Baca Juga: Jualan Es Krim dan Tukang Kayu Dilakoni demi Hidupi Dua Anak

Sementara seorang pembeli, Niar, mengaku sering lewat di Jalan Balaikota dan membeli bawang yang dijual oleh Irpan.

"Biasanya saya beli disitu murah dan masih bagus-bagus bawangnya. Beli Rp 5 ribu sampai 10 ribu juga bisa," kata Niar.

Sementara seorang pengendara, Andriano mengatakan, ia sering melihat Irpan duduk-duduk di bawah pohon menunggu pembeli sambil menata bawang yang dijualnya.

"Biasanya saya lihat dia bersih-bersihkan bawangnya, banyak juga pembelinya kan murah-murah dijual," ungkapnya. (A)

Penulis: Erni Yanti

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga