Comeback Inggris Gagalkan Rencana Pesta Slovakia ke Perempat Final

Namun ketika tim Gareth Southgate merasa bakal menelan kekalahan di babak 16 besar yang memalukan dari Slovakia, menyusul gol pembuka Ivan Schranz pada menit ke-25, Bellingham bereaksi paling cepat.

Bellingham dengan sigap menerima bola flick-on Marc Guéhi untuk menghasilkan tendangan overhead yang menakjubkan. Sambil membelakangi gawang dia melakukan tendangan salto dan bola kemudian bersarang ke sisi kiri gawang Slovakia yang dikawal Dubravka.

Setelah gol Bellingham di menit kelima perpanjangan waktu, Harry Kane kemudian datang membuka pesta bagi Inggris di menit pertama perpanjangan waktu dengan sundulan.

Gol penentu kemenangan 2-1 bagi Inggris ini berkat hasil kerja sama dari tiga pemain pengganti yakni Cole Palmer, Eberechi Eze, dan Ivan Toney.

Kane memuji tendangan overhead Bellingham sebagai salah satu yang terbaik dalam sejarah Timnas Inggris.

“Itulah keinginan dan sikap dari anak-anak dan semua orang yang terlibat. Itu tampak sulit untuk kedua di sana tetapi Anda terus berjalan. Itulah yang dilakukan Jude (Bellingham). Itu adalah gol yang luar biasa. Salah satu yang terbaik dalam sejarah negara kita,” kata Kane usai pertandingan.

Baca Juga: Euro 2024: Prancis Dihantui Rekor Kemenangan Belgia

Kane menyebut Bellingham sebagai pemain yang luar biasa dan bekerja sangat keras untuk tim.

“Ada banyak pembicaraan tentang dia beberapa hari terakhir dan itu menunjukkan apa yang bisa dia lakukan. Di saat-saat besar dia melangkah dan itulah yang kami butuhkan,” tutur Kane.

Pelatih Gareth Southgate pun sempat tidak percaya atas comeback yang dilakukan oleh timnya yang nyaris harus pulang dengan kekalahan dari Slovakia.  

“Saya punya perasaan lucu bahwa permainan itu belum berakhir dan saya tahu itu terdengar konyol. Kami termotivasi dan menyelidiki. Pada akhirnya itu adalah salah satu yang kami terapkan ke dalam lapangan yang membuat kami menjadi gol,” ujar Southgate.

Ketika pertandingan menyisakan 15 menit, Southgate menyadari bahwa Bellingham harus bangkit untuk mengubah permainan dan menciptakan gol.

“Dia (Bellingham, red) dan Harry Kane menghasilkan momen-momen itu dan itulah mengapa Anda menjaga pemain seperti itu di lapangan,” kata Southgate.

Meski peluangnya lolos perempat final digagalkan Inggris, pelatih Slovakia, Francesco Calzona, menyatakan bangga kepada para pemainnya.

“Saya merasa lebih bangga daripada kecewa, karena kami memainkan pertandingan hebat melawan tim papan atas yang merupakan salah satu favorit untuk memenangkan turnamen,” ujar Calzona.

Calzona menilai kualitas permainan timnya setara dengan Inggris. Namun, dia mengakui timnya sangat sedikit melakukan tekanan walau sudah unggul 1-0.

“Di perpanjangan waktu, kami berada di setengah lapangan mereka. Saya bangga bahwa kami memaksa mereka untuk bertahan, untuk memasukkan bek tambahan untuk melindungi hasilnya,” kata Calzona.

Sementara itu kapten Slovakia, Milan Škriniar, mengungkapkan kesedihan bersama rekan-rekan setimnya karena gagal mempertahankan keunggulan.

Baca Juga: Euro 2024: Spanyol Tantang Jerman di Perempat Final

“Inggris memiliki kualitas, mereka mendorong kami dan kemudian tiba-tiba datang gol Bellingham. Sungguh menyakitkan bahwa kami kebobolan di menit terakhir. Kami mungkin 30 detik dari kemenangan. Tapi saya sangat bangga dengan seluruh tim. Itu adalah perjalanan yang luar biasa,” ungkap Skriniar.

Data dan Fakta:

- Inggris telah mencapai perempat final Euro berturut-turut untuk pertama kalinya.

- The Three Lions telah memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di Euro menjadi 11 pertandingan (Menang 7 Draw 4).

- Tujuh dari sepuluh pertandingan sistem gugur Euro terakhir Inggris telah berlanjut ke perpanjangan waktu.

- Gol Bellingham adalah gol Euro terbaru Inggris di waktu normal.

- Kane adalah pemain pertama yang mencetak gol di sistem gugur untuk Inggris di lebih dari satu Euro.

- Kapten Inggris memiliki tujuh gol dalam tujuh pertandingan sistem gugur terakhirnya di turnamen besar.

- Kane kini telah membuat 79 penampilan kompetitif untuk Inggris, satu lebih banyak dari rekor nasional Peter Shilton sebelumnya.

- Ini hanya ketiga kalinya dalam 34 pertandingan Euro bahwa Inggris tertinggal di babak pertama.

- Berusia 19 tahun 72 hari, Mainoo adalah pemain termuda yang membuat awal Euro pertamanya untuk Inggris dalam pertandingan sistem gugur.

- Schranz sekarang adalah pencetak gol terbanyak Slovakia di turnamen final Euro dengan tiga gol.

- Slovakia telah mencetak gol di paruh pertama dari keempat pertandingan Euro 2024 mereka.

Susunan pemain

Inggris: Pickford; Walker, Batu, Guehi, Trippier (Palmer 66’); Mainoo (Eze 84’), Beras; Saka, Bellingham (Konsa 106’), Foden (Toney 90+4’); Kane (Gallagher 106’)

Slowakia: Dubravka; Pekarik (Tupta 109’), Vavro, Skriniar, Hancko; Kucka (Bero 81’), Lobotka, Duda (Benes 81’); Schranz (Gyomber 90+3’), Strelec (Bozenik 61’), Haraslín (Suslov 61’). (C)

Reporter: Mustaqim

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS