Dampak El Nino, Lahan Pertanian di Muna Barat Alami Puso

Putri Wulandari, telisik indonesia

Sabtu, 28 Oktober 2023

0 dilihat

Ladang palawija di Desa Lakabu, Kabupaten Muna Barat, mengalami kekeringan. Foto: Ist.

MUNA BARAT, TELISIK.ID - Akibat kemarau berkepanjangan, lahan pertanian empat desa di Kabupaten Muna Barat, mengalami kekeringan. Pemerintah daerah memberikan solusi dengan memberikan bantuan sumur bor.

Diketahui, beberapa lahan pertanian yang mengalami kekeringan yaitu di Desa Abadi Jaya, Desa Lakabu, Desa Parura Jaya, dan Desa Katangana.

Pj Bupati Muna Barat, Bahri mengatakan, lahan pertanian itu mengering akibat dampak dari kemarau panjang atau el nino. Lahan pertanian itu berupa sawah dan ladang palawija.

"Untuk itu kita siapkan dana dari BTT untuk berikan 21 sumur bor bagi empat desa tersebut," ungkapnya.

Baca Juga: Dampak El Nino, Hasil Panen di Konawe Selatan Turun Signifikan

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD, Karimin mengatakan, lahan pertanian yang mengalami kekeringan tersebut mencapai 168,5 hektare.

Karimin katakan, dari bantuan 21 sumur bor itu akan dibagikan untuk Desa Abadi Jaya sebanyak 10 sumur, 4 sumur untuk Desa Parura Jaya, 4 sumur bor untuk Desa Lakabu, dan 3 sumur bor untuk Desa Katangana.

Baca Juga: Dampak El Nino, Petani Baubau Raup Keuntungan dari Kenaikan Harga Beras

"Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk bantuan sumur bor ini," pungkasnya, Sabtu (28/10/2023).

Untuk itu, ia berharap dengan adanya bantuan sumur bor bagi empat desa itu, para petani tak kesulitan air lagi, dan tidak terjadi puso pada tanaman pertanian. (B)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Haerani Hambali

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS