Diduga Korupsi LPJU Solar Cell, Polisi Didesak Periksa Kadis Perhubungan Sumatera Utara
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Senin, 24 Juli 2023
0 dilihat
Kelompok masyarakat ketika melakukan demonstrasi di depan Kantor Polda Sumatera Utara di Medan soal dugaan korupsi LPJU sola cell. Foto: Reza Fahlefy/Telisik
" Aliansi Masyarakat Nasionalis Transparansi Informasi (Amnasti), berdemontrasi di depan Kantor Polda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Medan, Senin (24/7/2023) siang "
MEDAN, TELISIK.ID - Aliansi Masyarakat Nasionalis Transparansi Informasi (Amnasti), berdemontrasi di depan Kantor Polda Sumatera Utara, Jalan Sisingamangaraja KM 10,5 Medan, Senin (24/7/2023) siang.
Massa dalam orasinya meminta, agar Polda Sumatera Utara mengusut dugaan korupsi dan mark up pengadaan dan pemasangan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) solar cell di Dinas Perhubungan Sumatera Utara.
Dugaan korupsi dalam proyek itu mencapai Rp 5 miliar, anggaran itu bersumber dari APBD Sumatera Utara maupun Kabupaten Asahan di bagian Kesejahteraan Rakyat Kesekretariatan Kabupaten Asahan.
Baca Juga: Terpidana Korupsi Proyek Jalan Kembalikan Ratusan Juta Kerugian Negara di Kejari Bombana
Koordinator lapangan, Yusril Amsari Rambe dengan tegas meminta Polda Sumatera Utara mengusut tuntas berbagai indikasi tindak pidana korupsi.
"Segera lakukan pemeriksaan terhadap Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Utara, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), rekanan serta oknum-oknum terkait permasalahan tersebut di atas," kata Yusril.
Selain itu, massa juga mendesak penyidik untuk melakukan pemeriksaan terhadap Zainal Arifin Sinaga, selaku Ketua LPTQ Kabupaten Asahan terkait proyek dimaksud.
Baca Juga: Kejari Bidik Tersangka Lain pada Kasus Dugaan Korupsi Bandara dan Pembangunan TPS di Kolaka Utara
"Penyidik harus memeriksa Zainal Arifin, karena orang yang paling bertanggung jawab dalam proyek itu. Kami akan terus kawal kasus ini," terangnya.
Terpisah, Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi ketika dikonfirmasi mengaku adanya demonstrasi yang dilakukan oleh salah satu kelompok masyarakat.
"Jadi kami dari Polda Sumatera Utara sudah menerima aspirasi dari kelompok masyarakat itu. Kami pastinya akan menindaklanjuti aspirasi itu dengan meneliti alat bukti yang dimiliki oleh mereka," terangnya. (B)
Penulis: Reza Fahlefy
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
