Dirjen Kemenkumham Razilu Ingatkan Hindari Pelanggaran di Kanwil Sulawesi Tenggara

La Ode Andi Rahmat, telisik indonesia
Sabtu, 10 Juni 2023
0 dilihat
Dirjen Kemenkumham Razilu Ingatkan Hindari Pelanggaran di Kanwil Sulawesi Tenggara
Dirjen Kemenkumham Razilu (tengah), ingatkan kepada pegawai lingkup Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara agar hindari pelanggaran. Foto: La Ode Andi Rahmat/Telisik

" Direktur Jenderal (Dirjen) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Razilu, ingatkan kepada seluruh pegawai lingkup Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Sulawesi Tenggara, untuk hindari pelanggaran "

KENDARI, TELISIK.ID - Direktur Jenderal (Dirjen) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Razilu, ingatkan kepada seluruh pegawai lingkup Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Sulawesi Tenggara, untuk hindari pelanggaran.

Hal itu disampaikan Razilu ketika menjadi pembicara dalam kegiatan gerbang transisi bergerak bangkitkan kesadaran, inspirasi dan motivasi di aula Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara, Jumat (9/6/2023).

Razilu ibaratkan Kemenkumham sebagai kapal sedangkan pagawai Kemenkumham sebagai kru kapal, ia membagi dua ketegori kru kapal. Kategori pertama, mereka yang berusaha membuat kapal ini tenggelam, dan kategori kedua kru yang selalu cinta, merawat dan memberikan berbagai macam kontribusi supaya kapal bisa bergerak dengan penuh kewibawaan.

Baca Juga: Kemenkumham Sulawesi Tenggara Sediakan Layanan Berbasis Digital

"Silahkan bapak-ibu merenungi, apakah masuk dalam ketegori kru pertama atau masuk pada ketegori kru kapal yang ke dua," ujar Razilu.

Ia mengigatkan, jika ditemukan kategori kru kapal pertama yang membuat lubang-lubang pada kapal untuk segera diberikan peringatan, jika melakukan pelanggaran yang parah, maka akhirnya akan dikeluarkan surat pemberhentian.

"Satu orang saja yang melanggar sangat bahaya, apalagi lebih dari satu orang," ujar Razilu.

Razilu lantas menguraikan beberpa pelanggar yang harus dihindari pegawai Kemenkumham, di antaranya pidana umum, pungli dan suap, tidak masuk kerja, narkotika, penyalahgunaan wewenang, perselingkuhan dan pelarian napi akibat kelalaian.

"Bapak-ibu yang sudah diberikan kewenangan bukan untuk disalahgunakan, tetapi mesti dijalankan dengan bertanggung jawab," jelas Razilu.

Berkenaan dengan itu, SDM sangat penting untuk menunjang kinerja Kementerian Hukum dan HAM, hal itu menjadi penekanan Wamenkumham, Edward Omar Sharif Hiariej pada saat pelaksanaan rapat kerja kepegawaian Kementerian Hukum dan HAM tahun 2023 di Jakarta.

Baca Juga: Kemenkumham Gelar Gerbang Transisi di Jajaran Kanwil Sulawesi Tenggara

Ia mengatakan, kualitas sumber daya manusia ditentutan oleh rekrutmen dan pendidikan. Jika menjalankan tugas dengan baik maka jenjang karir tentu berjalan baik pula. Jika inputnya baik maka outputnya juga baik, namun apabil ketika inputnya baik tetapi outputnya tidak baik maka pasti ada yang salah dalam pola rekrutmennya, dan jika sebaliknya inputnya jelek dan outputnya baik maka proses jenjang karingnya berjalan dengan baik.

Tiga kata kunci yang perlu dilaksanakan dalam tugas sehari-hari yakni integritas, transparasi dan akuntabilitas. Integritas harus dibarengi dengan kedisiplinan, kejujuran dan etika. Transparansi dan akuntabilitas harus dibarengi profesional dalam pelaksanaan tugas dan fungsi.

"Jika 3 kata kunci ini dilaksanakan, maka pelayanan publik akan dilakukan secara maksimal," ujar Edward Omar Sharif Hieariej dilansir dari instagram kanwilkemenkumhamsultra. (B-Adv)

Penulis: La Ode Andi Rahmat

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga