Disiplin Bayar Iuran JKN, Pasien Fatma Dapat Penanganan Cepat Saat Kondisi Darurat
Ana Pratiwi, telisik indonesia
Jumat, 18 Juli 2025
0 dilihat
Gustrisno dan Fatma peserta aktif Program JKN saat antre di RS Hermina Kendari. Foto: Ist.
" Tidak ada yang lebih menenangkan bagi Gustrisno (33) selain melihat sang istri, Fatma (35), mendapatkan penanganan medis cepat saat kondisi genting. Beruntung, mereka adalah peserta aktif Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan "

KENDARI, TELISIK.ID – Tidak ada yang lebih menenangkan bagi Gustrisno (33) selain melihat sang istri, Fatma (35), mendapatkan penanganan medis cepat saat kondisi genting. Beruntung, mereka adalah peserta aktif Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan.
Beberapa waktu lalu, Fatma mengalami sakit perut hebat disertai muntah-muntah. Tanpa pikir panjang, Gustrisno segera membawanya ke RS Hermina Kendari, fasilitas kesehatan terdekat dari rumah mereka.
“Begitu masuk langsung ditangani. Tidak perlu tunggu lama, perawat dan dokter gerak cepat. Saya bersyukur sekali,” kenang Gustrisno.
Baca Juga: Gua Liangkabori Muna Resmi Ditetapkan sebagai Cagar Budaya Provinsi Sulawesi Tenggara
Menurutnya, tak butuh waktu lama bagi sang istri untuk dipindahkan ke ruang rawat inap dan mendapatkan perawatan intensif. Sikap tenaga kesehatan yang ramah dan profesional juga membuat mereka merasa tenang.
“Kami dilayani dengan sopan dan dijelaskan dengan rinci. Sangat menenangkan di tengah situasi darurat,” imbuhnya.
Tak hanya di rumah sakit, Gustrisno juga pernah merasakan layanan JKN di puskesmas dan mengaku pelayanannya sama baiknya.
“Saya pernah berobat ke puskesmas, tetap memuaskan. Dari FKTP sampai rumah sakit, pelayanannya mudah dan profesional,” ujarnya.
Sebagai peserta JKN dari segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU), Gustrisno mengaku paham pentingnya membayar iuran tepat waktu. Ia dan istrinya selalu disiplin menjaga status aktif kepesertaan.
“Jangan nanti sudah sakit baru panik urus kepesertaan. Bayar iuran itu bagian dari tanggung jawab,” tegasnya.
Kini, dengan hadirnya aplikasi Mobile JKN, berbagai urusan administratif semakin mudah. Salah satu fitur favoritnya adalah antrean online, yang memungkinkan peserta datang ke faskes sesuai jadwal tanpa harus menunggu lama.
“Biasanya kami daftar online dulu, jadi tinggal datang sesuai antrean. Sangat membantu,” jelasnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi fitur Rehab dalam aplikasi, yang memungkinkan peserta mencicil tunggakan iuran sesuai kemampuan finansial.
Baca Juga: Harga Telur Naik, Pedagang Tetap Bertahan dengan Strategi Cerdas
“Bagi yang sempat menunggak, jangan takut. Pemerintah sudah siapkan solusinya,” tambahnya.
Bagi Gustrisno, Program JKN bukan sekadar jaminan kesehatan, tapi perlindungan nyata yang menjamin akses layanan cepat, nyaman, dan terjangkau, terutama dalam situasi mendesak.
“Program ini sangat membantu. Tapi harus kita jaga juga. Jangan cuma menuntut layanan, tapi juga taat bayar iuran,” pungkasnya. (D-Adv)
Penulis: Ana Pratiwi
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS