Diskon 50 Persen Token Listrik Distop Akhir Februari 2025, Nasib Voucher Januari?

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 30 Januari 2025
0 dilihat
Diskon 50 Persen Token Listrik Distop Akhir Februari 2025, Nasib Voucher Januari?
Diskon listrik 50 persen berakhir 28 Februari 2025. Foto: Repro Flip.id

" Program ini telah memberikan keuntungan besar bagi pelanggan listrik PT PLN (Persero) dengan daya terpasang hingga 2.200 Volt Ampere (VA) "

JAKARTA, TELISIK.ID - Periode diskon listrik 50 persen resmi akan berakhir pada 28 Februari 2025. Program ini telah memberikan keuntungan besar bagi pelanggan listrik PT PLN (Persero) dengan daya terpasang hingga 2.200 Volt Ampere (VA).

Namun, dengan semakin dekatnya tanggal akhir, banyak masyarakat yang bertanya-tanya, terutama mengenai sisa token listrik diskon yang belum digunakan.

Kapan Diskon Listrik 50 Persen Berakhir?

Diskon listrik 50 persen berlaku selama dua bulan, yaitu Januari hingga Februari 2025. Itu berarti, setelah 28 Februari 2025, pelanggan tidak lagi bisa menikmati tarif listrik setengah harga.

Mengutip Tribunnews, Kamis (30/1/2025), untuk pelanggan pascabayar, diskon diberikan saat membayar tagihan listrik berdasarkan pemakaian bulan sebelumnya.

Pemakaian Januari 2025 akan mendapatkan diskon saat pembayaran Februari 2025, sementara pemakaian Februari 2025 mendapatkan diskon saat pembayaran Maret 2025.

Bagi pelanggan prabayar, diskon diterapkan langsung saat membeli token listrik dalam periode 1 Januari hingga 28 Februari 2025.

Baca Juga: Tidak Bisa Beli Banyak-Banyak, Ini Ambang Batas Token Listrik PLN Diskon 50 Persen

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan bahwa diskon ini tidak akan diperpanjang setelah Februari 2025.

“Dua bulan saja, tidak diperpanjang,” ujar Bahlil di Istana Kepresidenan, seperti dilansir dari Antara.

Nasib Sisa Token Listrik Diskonan, Hangus atau Tidak?

Salah satu pertanyaan yang ramai diperbincangkan masyarakat adalah apakah sisa token listrik diskon yang belum digunakan akan hangus setelah 28 Februari 2025.

PLN melalui akun Instagram resminya, @plnmobile, memastikan bahwa sisa token listrik yang belum digunakan tidak akan hangus. Token yang telah dibeli tetap bisa digunakan meskipun diskon sudah berakhir, selama belum mencapai batas kadaluarsa.

Namun, PLN juga mengingatkan bahwa token listrik memiliki batas waktu kadaluarsa jika tidak digunakan dalam jangka waktu tertentu. Jika pelanggan menyimpan token lebih dari 50 transaksi pembelian berikutnya tanpa memasukkannya ke meteran, maka token tersebut akan menjadi usang dan tidak bisa digunakan.

Manfaat Diskon 50 Persen bagi Masyarakat

Program ini dihadirkan pemerintah sebagai upaya menjaga daya beli masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan, khususnya bagi pelanggan dengan daya 450 VA hingga 2.200 VA. Total ada sekitar 81,42 juta pelanggan yang menjadi sasaran program ini.

Menurut Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024, diskon ini berlaku otomatis bagi pelanggan yang memenuhi syarat.

Pelanggan prabayar cukup membeli token listrik dengan setengah harga untuk mendapatkan jumlah kWh yang sama, sementara pelanggan pascabayar langsung mendapatkan potongan dalam tagihan mereka.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa pelanggan tidak perlu terburu-buru membeli token dalam jumlah besar karena diskon berlaku sepanjang periode yang ditentukan.

“Pelanggan dapat dengan mudah menikmati program ini tanpa proses registrasi atau mekanisme yang berbelit,” kata Darmawan.

Baca Juga: Dijual Januari-Februari, Begini Klaim Kode Token Listrik Diskon 50 Persen Semua Golongan

Batas Maksimal Pembelian Token Diskon

PLN menerapkan batas maksimal pembelian token dengan diskon untuk memastikan keadilan bagi semua pelanggan. Batasan ini setara dengan pemakaian 720 jam atau satu bulan penuh. Berikut adalah batasan maksimal pembelian token listrik dengan diskon per bulan:

Daya 450 VA: Maksimal 324 kWh, diskon maksimal Rp67.230

Daya 900 VA: Maksimal 648 kWh, diskon maksimal Rp438.048

Daya 1.300 VA: Maksimal 936 kWh, diskon maksimal Rp676.119

Daya 2.200 VA: Maksimal 1.584 kWh, diskon maksimal Rp1.144.202. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

TAG:
Baca Juga