Dua Kota di Sulawesi Tenggara Siap Rebut Penghargaan Kota Sehat

Adinda Septia Putri, telisik indonesia
Rabu, 20 September 2023
0 dilihat
Dua Kota di Sulawesi Tenggara Siap Rebut Penghargaan Kota Sehat
Verifikasi lapangan oleh Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan dan Sekretaris Kabinet di tatanan 2, rumah ibadah. Foto: Ist.

" Dua kota di Sulawesi Tenggara lolos dalam verifikasi lapangan Kota Sehat secara fisik yaitu Kota Kendari dan Kota Baubau "

KENDARI, TELISIK.ID - Dua kota di Sulawesi Tenggara lolos dalam verifikasi lapangan Kota Sehat secara fisik yaitu Kota Kendari dan Kota Baubau. Tim verifikasi lapangan terdiri dari tiga kementerian yaitu Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan dan Sekretaris Kabinet.

Verifikasi lapangan akan dilaksanakan pada tanggal 5-6 September 2023 di Kota Kendari dan tanggal 7-8 September di Kota Baubau. Tim verifikasi pusat melakukan verifikasi lapangan di dampingi oleh tim pembina provinsi di dua kota yang telah lolos tahap verifikasi dokumen yaitu Kota Kendari dan Kota Baubau.

Kepala Seksi Promosi Kesehatan Lingkungan, Tuti mengatakan, titik pantau yang dikunjungi, masing-masing mewakili dari setiap tatanan yang ada di dalam penyelenggaraan kabupaten/kota sehat, mulai dari tatanan satu sampai dengan tatanan sembilan, antara lain:

Tatanan 1 dengan titik pantau di posbindu, puskesmas. Tatanan 2 dengan titik pantau antara lain IPLT (Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja), tempat pembuangan sampah, sungai, dan bank sampah yang telah menjadi inovasi dari masyarakat Kota Kendari dan Kota Baubau.

Tatanan 3 dengan titik pantau yaitu pasar yang ada di Kota Kendari dan Kota Baubau. Tatanan 4 dengan titik pantau SD yang Telah dikategorikan SD Sehat serta SMP Sehat. Tatanan 5 dengan titik pantau di antaranya pantai, keraton, dan kebun raya.

Tatanan 6 dengan titik pantau pada terminal. Tatanan 7 dengan titik pantau di antaranya kantor PTSP dan kantor catatan sipil. Tatanan 8 dengan titik pantau pada kegiatan-kegiatan masyarakat yang terkait dalam kegiatan sosial. Tatanan 9 titik pantau pada tempat-tempat rawan bencana.

Baca Juga: Kunjungi Kendari, Tim Verifikasi Kota Sehat Datangi Sejumlah Titik

Kabupaten/Kota Sehat adalah suatu kondisi kabupaten/kota yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah.

Kabupaten/Kota Sehat juga sebagai tempat bekerja bagi warga dengan cara terlaksananya berbagai program-program kesehatan dan sektor lain sehingga dapat meningkatkan sarana, produktivitas, dan perekonomian masyarakat.

Kabupaten/Kota Sehat merupakan modal dasar untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang menjadi idaman bagi setiap penduduk di setiap daerah. Pemberian penghargaan Kabupaten/Kota Sehat dilaksanakan oleh pemerintah pusat sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan kepada pemerintah daerah.

Tatanan dan sasaran Kabupaten/Kota Sehat, dikelompokkan dalam 9 tatanan sebagai berikut:

1. Tatanan kehidupan masyarakat sehat yang mandiri

2. Tatanan permukiman, sarana, dan rumah ibadat

3. Tatanan kawasan pasar

4. Tatanan kawasan pendidikan

5.Tatanan kawasan pariwisata sehat

6. Tatanan transportasi dan tertib lalu lintas kalan

7. Tatanan perkantoran dan perindustrian sehat

8. Perlindungan sosial

9. Pencegahan dan penanggulangan bencana.

Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat dilakukan melalui berbagai kegiatan dengan memberdayakan masyarakat yang difasilitasi oleh pemerintah kabupaten/kota. Untuk mewujudkannya dilaksanakan melalui “Forum” atau dengan memfungsikan lembaga masyarakat yang ada. Forum tersebut disebut “Forum Kabupaten/Kota Sehat” atau sebutan lain yang serupa sampai tingkat kecamatan dan desa.

Forum Kabupaten/Kota Sehat adalah wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan aspirasinya dan berpatisipasi turut menentukan arah, prioritas, perencanaan pembangunan wilayahnya yang mengintegrasikan berbagai aspek sehingga dapat mewujudkan wilayah yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni oleh warganya.

Untuk mendukung kinerja forum, dibentuk “Tim Pembina Kabupaten/Kota Sehat” untuk menyelaraskan kebutuhan masyarakat sesuai dengan arah pembangunan daerah, yang dikoordinasikan oleh Kepala Badan Perencanaan Daerah dengan anggota dari instansi terkait yang ditetapkan dengan surat keputusan bupati/wali kota.

Baca Juga: Lolos Verifikasi Kota Sehat, Kendari Masih Harus Perbaiki Datanya

Penghargaan Kabupaten/Kota Sehat diberikan oleh pemeritah pusat setiap 2 (dua) tahun sekali, di tahun ganjil melalui beberapa proses yaitu:

1. Kab/Kota sudah bebas Buang Air Besar Sembarangan (SBS) sebagai prasyarat utama.

2. Bedah dokumen

3. Verifikasi lapangan

4. Penetapan

5. Penganugrahan "Swasti Saba”

Penghargaan Kabupaten Kota Sehat/Swasti Saba diselenggarakan sejak tahun 2005, mengacu pada Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2005 dan Nomor: 1138/Menkes/PB/VIII/2005.

Dalam rangka pemberian penghargaan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Tahun 2023, Tim Verifikasi KKS Pusat melakukan verifikasi dokumen kemudian dilakukan verifikasi lanjutan yang dilaksanakan secara virtual. (C-Adv)

Penulis: Adinda Septia Putri

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga