Era Baru Dimulai, Robot Humanoid Tempuh Pendidikan Mahasiswa Doktoral di Akademi Teater China

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Rabu, 24 September 2025
0 dilihat
Era Baru Dimulai, Robot Humanoid Tempuh Pendidikan Mahasiswa Doktoral di Akademi Teater China
Robot humanoid Xueba 01 resmi jadi mahasiswa doktoral seni di Shanghai, gegerkan dunia pendidikan modern. Foto: Xinhua

" Robot humanoid bernama Xueba 01 resmi terdaftar sebagai mahasiswa doktoral di Akademi Teater Shanghai, menandai langkah baru dalam persilangan seni dan kecerdasan buatan "

SHANGHAI, TELISIK.ID - Robot humanoid bernama Xueba 01 resmi terdaftar sebagai mahasiswa doktoral di Akademi Teater Shanghai, menandai langkah baru dalam persilangan seni dan kecerdasan buatan.

Kehadirannya memantik perhatian dunia pendidikan sekaligus membuka wacana baru mengenai masa depan seni pertunjukan.

Dengan tinggi 1,75 meter dan berat 32 kilogram, Xueba 01 tampil mengenakan kemeja biru berlengan pendek saat diperkenalkan. Robot ini menjalani program studi desain pertunjukan digital di Departemen Desain Panggung selama empat tahun ke depan.

Menurut pihak kampus, program ini menjadi eksperimen untuk mengembangkan agen cerdas yang tidak hanya memahami teknologi, tetapi juga memiliki ekspresi artistik.

Baca Juga: Diplomasi Putin-Trump Terancam Buyar, Rusia Tuding Eropa jadi Provokator Utama

Pelatihan Xueba 01 terbagi dua jalur. Tim Universitas Shanghai untuk Sains dan Teknologi bertanggung jawab pada aspek teknis, sementara Akademi Teater Shanghai fokus pada pengembangan sisi artistik.

“Pada tahap ini, Xueba 01 dapat ‘menyanyikan’ lagu-lagu dari Opera Henan, Opera Shanghai, dan Opera Peking, namun gerakannya masih kurang halus dan estetis. Kami membuatnya dapat belajar dari penampil profesional,” jelas Li Qingdu, direktur eksekutif Institut Kecerdasan Mesin di USST, dalam keterangan yang diterima telisik.id, Rabu (24/9/2025).

Robot ini merupakan versi terbaru dari Xingzhe No. 2, yang sebelumnya berhasil menempati posisi ketiga dalam lomba lari maraton humanoid di Beijing.

Dibekali struktur bionik ultraringan dan teknologi wajah menyerupai manusia, Xueba 01 mampu menampilkan lebih dari 100 ekspresi dengan interaksi real-time. Kemampuannya menyesuaikan performa berdasarkan respons audiens dinilai sebagai salah satu terobosan penting.

Presiden Akademi Teater Shanghai, Huang Changyong, menekankan bahwa misi utama robot ini adalah mengeksplorasi pertemuan seni dan teknologi.

“Proyek ini bertujuan melestarikan sekaligus menginovasi seni tradisional, khususnya opera China, dengan sentuhan digital,” ujarnya.

Baca Juga: Uni Eropa Babat Hak Dagang Israel, Tarif Impor Produk Pertanian Naik Ratusan Juta Euro

Selain itu, profesor STA, Yang Qingqing, menyebut pendekatan pembelajaran robot tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga humanis.

“Saya mungkin menjelaskan latar belakang, motivasi, dan lapisan emosional karakter kepada Xueba 01, dan dia akan menginterpretasikan panduan itu melalui pemrosesan bahasa untuk menghasilkan performa,” katanya.

Proyek ini diharapkan memperluas wawasan pendidikan seni, menghapus batas disiplin, serta menekankan pentingnya literasi teknologi bagi seniman masa kini.

Dengan hadirnya Xueba 01, panggung seni dunia akan menghadapi babak baru yang memadukan kreativitas manusia dengan kecanggihan kecerdasan buatan. (SHN)

Penulis: Ahmad Jaelani

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Artikel Terkait
Baca Juga