Gegara Listrik Sering Padam, Air PDAM Tidak Mengalir
Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 28 Oktober 2021
1543 dilihat
Direktur PDAM Muna, Muhamad Nurhayat Fariki mengecek bak penampungan di mata air Jompi. Foto: Sunaryo/Telisik
" Pelanggan pun resah, karena hampir setiap hari jam mengalirnya air berkurang. "
MUNA, TELISIK.ID - Pendistribusian air bersih pada pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Muna sejak sepekan terakhir sedikit terganggu. Pelanggan pun resah, karena hampir setiap hari jam mengalirnya air berkurang.
Direktur PDAM Muna, Muhamad Nurhayat Fariki menyampaikan permohonan maaf atas macetnya pendistribusian air bersih. Kata dia, penyebab tidak mengalirnya air, bukan karena mesin pompa di sumber mata air Jompi yang rusak. Namun, dikarenakan dua faktor.
"Faktor pertamanya itu, di jalur Jompi dua kali satu hari mati lampu. Kemudian, akibat pintu air (dump) sering dibuka, membuat debit air di bak penampungan berkurang," kata Nurhayat Fariki, Kamis (28/10/2021).
Baca juga: Peringatan Hari Sumpah Pemuda, 28 Titik Aksi Kepung Kota Makassar
Baca juga: Supervisi di Muna, KPK Ingatkan Jangan Tambah OTT di Sultra
Untuk persoalan pemadaman listrik, pria yang kerap disapa Yayat itu sangat menyayangkan. Karena diketahui, mesin-mesin pompa membutuhkan aliran listrik.
"Kita sudah koordinasi dengan PLN, infonya karena kekurangan daya makanya sering terjadi pemadaman. Namun kita terus akan koordinasikan," ujarnya.
Sementara untuk menjaga debit air, ia berharap pada oknum-oknum yang membuka dump ketika melakukan pembersihan mata air Jompi agar selalu berkoordinasi dengan PDAM, sehingga bisa dilakukan antispasi untuk melakukan pengisian bak penampungan.
"Kita harapkan ada koordinasi, sehingga tidak mengganggu pendistribusian air bersih ke pelanggan," pungkasnya. (C)
Reporter: Sunaryo
Editor: Haerani Hambali
