Golkar Target Presiden dan Gubernur Sultra di Pemilu 2024
Hir Abrianto, telisik indonesia
Minggu, 04 Juli 2021
0 dilihat
Rapat pleno penetapan pengurus DPD Golkar Bombana. Foto: Hir Abrianto/Telisik
" Saat ini partai-partai politik tengah menancapkan kuda-kuda dan memperkuat basis kekuatan untuk menghadapi pemilihan umum yang bakal digelar pada tahun 2024. "
BOMBANA, TELISIK.ID - Saat ini partai-partai politik tengah menancapkan kuda-kuda dan memperkuat basis kekuatan untuk menghadapi pemilihan umum yang bakal digelar pada tahun 2024.
Seperti halnya Partai Golongan Karya (Golkar). Ketua DPD Golkar Kabupaten Bombana, Heryanto kepada Telisik.id menerangkan, ada 4 poin target Golkar berdasarkan hasil musyawarah wilayah.
"Untuk pemilu 2024 ke depan ada empat target yang menjadi program utama kami baik dari Bombana hingga target Presiden dari kader Golkar," ungkapnya, Minggu (4/7/2021).
Keempat target itu adalah, partai siap bergerak untuk memenangkan Airlangga Hartarto sebagai Presiden RI.
Kedua, mengantarkan Ridwan BAE untuk menjadi orang nomor satu di Provinsi Sultra atau Gubernur Sultra.
Ketiga, optimis mengunci satu kursi di semua daerah pemilihan, dimana di Bombana ada 5 dapil.
Baca juga: Rusman Emba Siap Rebut Kursi Gubernur Sultra di Pilgub
Baca juga: Dewan Temui Ratusan Tukang Becak, Ini yang Dilakukan
Dan yang terakhir adalah lakukan konsolidasi kader yang masif hingga ke tingkat desa dan kelurahan di Kabupaten Bombana.
Senada dengan itu, Deputi Bapilu DPD Golkar Bombana, Basmin menegaskan, selain mengantarkan Airlangga jadi Presiden RI dan Ridwan BAE jadi Gubernur Sultra, Golkar juga persiapkan kader terbaiknya untuk menghadapi pilkada Bombana 2024.
"Bulan Februari 2024 lima kursi harus diraih untuk jadi perwakilan rakyat di Dewan. Tetapi untuk pilkada, maka partai siapkan kader terbaiknya untuk memenangkan pilkada Bombana," tegas Basmin.
Diketahui, berdasarkan hasil pemilu 2019 lalu, partai berlambang pohon beringin ini hanya bisa meraih dua kursi dari dapil 3 dan dapil 5.
Anggota Dewan Bombana Politisi Golkar, Akmal menjalaskan, meski hanya berhasil meraih dua kursi di dewan, namun kedua kader partai menempati posisi yang stategis yakni Mujahid sebagai Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah dan dirinya sebagai Wakil Ketua Komisi I.
"Saya di Dewan saat ini menempati posis selaku Wakil Ketua Komisi I dan Mujahid sebagai Ketua Bapemperda Dewan," sebutnya. (B)
Reporter: Hir Abrianto
Editor: Haerani Hambali
