Harga Lebih Murah dari Pasar, Beras SPHP 5 Kg di Muna Rp 58 Ribu
Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 11 September 2025
0 dilihat
Bupati Muna, Bachrun Labuta menyerahkan telur pada masyarakat di pasar murah. Foto : Sunaryo/Telisik
" Upaya Pemerintah Kabupaten Muna menjaga stabilitas harga bahan pokok terus dilakukan dengan menggelar pasar murah di sejumlah titik "

MUNA, TELISIK.ID - Upaya Pemerintah Kabupaten Muna menjaga stabilitas harga bahan pokok terus dilakukan dengan menggelar pasar murah di sejumlah titik.
Melalui program ini, beras SPHP kemasan 5 kilogram (KG) dijual dengan harga miring Rp 58 ribu, lebih rendah dibanding harga pasaran.
Pasar murah tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Muna, Bachrun Labuta bersama Wakil Bupati, La Ode Asrafil Ndoasa.
Baca Juga: Viral, Siswa SD di Buton Menangis Kesakitan hingga Dilarikan ke Rumah Sakit usai Konsumsi MBG
Kegiatan ini bekerja sama dengan Bulog dan para distributor lokal agar masyarakat lebih mudah mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau.
"Pasar murah ini membantu masyarakat. Harganya lebih murah dari harga pasar," ujar Bachrun, Kamis (10/9/2025).
Bupati juga menyampaikan apresiasinya kepada Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka, yang turut berperan mendukung jalannya program ini.
Ia menegaskan bahwa langkah ini menjadi salah satu strategi pemerintah untuk mengurangi beban warga, terutama saat harga kebutuhan pokok cenderung naik.
Baca Juga: Benteng Keraton Buton Didorong Masuk Daftar Warisan Dunia UNESCO
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Muna, Hardani Muuri menambahkan, kegiatan pasar murah dilaksanakan selama tiga hari di Kecamatan Katobu.
Selain itu, sasaran distribusi juga mencakup wilayah Kecamatan Watoputeh, Duruka, dan Batalaiworu.
Adapun bahan pokok yang tersedia cukup beragam. Selain beras SPHP 5 kilogram seharga Rp 58 ribu, juga ada telur Rp 50 ribu per rak, bawang merah Rp 50 ribu per kilogram, bawang putih Rp 45 ribu per kilogram, serta garam Rp 2.000 per bungkus. (B)
Penulis: Sunaryo
Editor: Ahmad Jaelani
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS