Identitas Wanita Coba Bunuh Diri Sambil Gendong Anak di Jembatan Teluk Kendari, Kurang 24 Jam Idul Adha 2025
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Kamis, 05 Juni 2025
0 dilihat
Wanita coba bunuh diri di Jembatan Teluk Kendari, sambil menangis tersedu-sedu. Foto: Screenshot video.
" Idul Adha 1446 Hijriah yang tinggal hitungan jam, warga Kota Kendari dikejutkan oleh peristiwa mengharukan di Jembatan Teluk Kendari. Seorang wanita berhijab niqab, diduga melakukan percobaan bunuh diri sambil menggendong anak kecil di pelukannya "

KENDARI, TELISIK.ID - Idul Adha 1446 Hijriah yang tinggal hitungan jam, warga Kota Kendari dikejutkan oleh peristiwa mengharukan di Jembatan Teluk Kendari. Seorang wanita berhijab niqab, diduga melakukan percobaan bunuh diri sambil menggendong anak kecil di pelukannya, Kamis (5/6/2025).
Peristiwa itu terjadi kurang dari 24 jam sebelum umat Islam di seluruh Indonesia melaksanakan salat Idul Adha pada Jumat (6/6/2025), sesuai edaran resmi Kementerian Agama.
Kejadian tersebut sontak memicu perhatian warga dan menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama di platform WhatsApp.
Dalam video berdurasi 40 detik yang diperoleh telisik.id, wanita itu telah diamankan oleh petugas ke pos pengamanan Jembatan Teluk Kendari.
Baca Juga: Heboh Wanita Berhijab Niqab Mau Lompat ke Jembatan Teluk Kendari, Gendong Anak Sambil Nangis
Dalam tayangan tersebut, terdengar jelas tangis histeris sang ibu, sementara anak yang digendongnya tampak mulai tenang.
Suara petugas terdengar dalam video sedang melaporkan kondisi di lapangan.
“Ijin Komandan melaporkan, jadi seorang ibu bersama anaknya, diamankan di atas Jembatan Bahteramas, Kendari. Patut diduga, berusaha melakukan percobaan bunuh diri. Namun, sempat diamankan,” ucap salah satu petugas.
Petugas itu juga mengungkap identitas wanita tersebut berdasarkan kartu tanda penduduk yang ditemukan.
“Untuk identitasnya, atas nama Ibu L, warga Petoaha, Kecamatan Nambo,” lanjutnya dalam rekaman tersebut.
Berdasarkan, data yang tercantum dalam KTP menunjukkan bahwa wanita itu berinisial L, lahir di Curup pada 2 Maret 1990, berstatus cerai hidup, beragama Islam, da sebagai ibu rumah tangga. Ia merupakan warga Kelurahan Petoaha, Kecamatan Nambo, Kota Kendari.
Peristiwa ini juga terekam dalam dua video berbeda yang beredar luas di kalangan masyarakat Sulawesi Tenggara.
Video pertama berdurasi 58 detik memperlihatkan saat seorang petugas berseragam Dinas Perhubungan berlari menuju wanita tersebut, yang saat itu berdiri di sisi jembatan sambil menangis memeluk anaknya.
“Bu, sini anakmu,” terdengar suara perekam dalam video saat petugas mendekat.
Wanita itu terlihat mengenakan gamis warna hijau olive dan hijab niqab hitam yang menutupi seluruh wajahnya. Anak yang digendongnya mengenakan baju warna kuning dan terlihat ketakutan.
Salah satu petugas Satpol PP dalam video juga berusaha menenangkan situasi. “Nda-nda, sinimi kita ke pos ki Bu,” ujarnya dengan nada menenangkan.
Upaya persuasif itu akhirnya berhasil membuat ibu dan anak tersebut menjauh dari bibir jembatan.
Video kedua yang tersebar menunjukkan L sudah dalam keadaan pingsan dan dipapah ke dalam mobil oleh beberapa petugas.
Tangisan anaknya terdengar semakin keras dalam rekaman tersebut, menambah suasana haru di lokasi kejadian.
“Astaghfirullah, ini ibu dengan anaknya mau bunuh diri lagi,” terdengar suara seseorang dalam video tersebut.
Baca Juga: Profil Ketua KPU Sultra Suprihaty Prawaty Nengtias, Perempuan Aktif dan Integritas
Sebelumnya diberitakan telisik.id, insiden ini terjadi hanya dua hari setelah peristiwa serupa di lokasi yang sama. Pada Selasa (3/6/2025) malam, seorang pria dari Kabupaten Konawe Selatan juga nyaris meloncat dari jembatan, namun berhasil dicegah oleh Tim Patroli Dinas Pemadam Kebakaran Kota Kendari.
Perwira Piket Patroli Damkar Kota Kendari, Rudy Haidar, saat itu menjelaskan bahwa timnya menemukan sebuah mobil grab yang mencurigakan di tepi jembatan.
“Sekitar pukul 21:35 Wita, kami temukan mobil grab parkir di tepi jalan jembatan Teluk Kendari, di jalur kiri arah Kota Lama menuju Abeli,” tuturnya saat dikonfirmasi telisik.id melalui panggilan WhatsApp.
Hingga saat ini, telisik.id masih terus mengumpulkan informasi lanjutan terkait motif dan kondisi psikologis wanita tersebut. (C)
Penulis: Ahmad Jaelani
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS