Ini Alasan Pesawat Tidak Terbang Melintasi Atas Kabah
Haidir Muhari, telisik indonesia
Jumat, 19 Maret 2021
0 dilihat
Kabah yang merupakan kiblat umat muslim di dunia. Foto: Repro Umra.id
MAKKAH, TELISIK.ID - Dalam penerbangan pesawat terbang rute Arab Saudi tidak pernah melintas di atas Kabah, Makkah Al-Mukarramah.
Pesawat menjauhi terbang tepat di atas Kabah. Pesawat itu berbelok arah ketika mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah. Pilot memilih tidak mengambil jarak terdekat menuju bandara.
Banyak desas-desus untuk menjawab pertanyaan tersebut. Dilansir dari Era.id, berikut ini beberapa jawaban alasan pesawat tidak melintas tepat di atas Kabah:
1. No fly zone di ruang udara Makkah
Alasan pertama adalah Makkah adalah zona larangan terbang. Hal ini disebabkan karena Kabah merupakan tempat suci umat muslim di seluruh dunia yang selalu dikunjungi untuk haji, umrah, atau ibadah lainnya.
Zona larangan terbang ini juga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya pesawat terbang itu tiba-tiba jatuh.
Dampaknya selain memakan banyak korban jiwa, karena banyaknya orang berkerumun. Juga dikhawatirkan mengenai bangunan Kabah, yang bisa melukai hati umat Islam sedunia.
2. Tidak ada bandara di Makkah
Hal lain yang juga menjadi alasan adalah tidak ada bandara di Makkah. Bandara terdekat dari Makkah adalah Bandara Internasional yang ada di Kota Jeddah. Hal ini memang dimaksudkan untuk menghindari penumpukan penumpang di Kota Makkah sebagai episentrum ibadah kaum muslimin di seluruh dunia.
Baca Juga: MK Tolak Seluruh Gugatan EWAKO, Paslon SUARA Menang Pilkada Konsel
3. Non-muslim dilarang masuk Makkah
Kota Makkah adalah kota suci dimana non-muslim dilarang masuk. Karena alasan ini maka pesawat tidak diperbolehkan melintas di atas Kabah.
Tidak semua penumpang dalam suatu penerbangan adalah muslim. Selain itu juga bayangan pesawat yang melintas di udara berbentuk siluet salib yang merupakan simbol bagi orang kristen.
Beberapa Klaim tentang Kabah
Selain itu anggapan bahwa ada gelombang magnetik dan ruang hampa di atas Kabah. Namun anggapan ini adalah klaim yang tidak terbukti secara sains.
Hal itu paling tidak dibuktikan dengan helikopter milik Kerajaan Saudi bebas terbang di atas area Kabah. Ini membuktikan bahwa tidak benarnya anggapan gelombang magnetik yang kuat di area Kabah.
Begitu pula anggapan tentang ruang hampa di atas Kabah. Hal ini berdasarkan fakta beberapa burung masih bisa bertengger di atas bangunan Kabah. (C)
Reporter: Haidir Muhari
Editor: Fitrah Nugraha
_(78).webp)
