Ini Alasan Presiden Rusia Batal Ikut KTT G20 di Bali
Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Sabtu, 12 November 2022
0 dilihat
Presiden Rusia Vladimir Putin dipastikan tak akan mengikuti semua agenda KTT G20 yang akan berlangsung di Bali. Foto: Repro Japantimes
" Presiden Rusia Vladimir Putin dipastikan tak akan mengikuti semua agenda KTT G20, termasuk melalui konferensi video "
MOSKOW, TELISIK.ID - Presiden Rusia Vladimir Putin dipastikan tak akan mengikuti semua agenda KTT G20, termasuk melalui konferensi video.
Melansir Tempo.co, Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov mengumumkan hal itu. Sebelumnya muncul dugaan Putin akan tetap memberikan pidato melalui link video atau mengirim pesan video yang direkam terlebih dulu.
Pejabat itu juga mengungkapkan, Putin sebelumnya secara pribadi membuat keputusan untuk tidak menghadiri pertemuan tersebut karena “kebutuhan untuk tinggal” di Rusia.
Dalam sebuah langkah yang diyakini beberapa orang, batal hadirnya Putin dilakukan karena kekhawatiran atas kemungkinan upaya pembunuhan.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan 5 Fakta Burung Gagak Lebih Cerdas dari Hewan Lainnya
"Alasan mengapa Putin tidak pergi ke G20 adalah serius," kata ahli strategi politik Rusia dan penasihat Putin, Sergey Markov, melansir The Independent.
"Ada kemungkinan besar upaya pembunuhan terhadap Putin dari dinas khusus AS, Inggris, dan Ukraina," katanya.
Baca Juga: Deretan Fakta Populasi Manusia di Bumi Saat Ini Nyaris 8 Miliar
"Misalnya, beberapa aktivis sosial yang cacat menjatuhkan Putin, seolah-olah tidak sengaja, dan semua media dunia memercikkan gambar dengan tulisan 'Presiden Rusia merangkak'," tulis Markov.
"Saya yakin situasi seperti ini sedang direncanakan oleh beberapa orang Barat yang benar-benar gila," katanya.
Rebekah Koffler, mantan perwira intelijen DIA untuk Doktrin & Strategi Rusia dan penulis "Putin's Playbook: Rencana Rahasia Rusia untuk Mengalahkan Amerika mengatakan, ada lebih dari selusin kemungkinan upaya pembunuhan terhadap Putin selama masa kepresidenannya, dan kemungkinan itu selalu ada. (C)
Penulis: Ibnu Sina Ali Hakim
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
