Kedatangan Mendagri Bisa Percepat Target Herd Immunity Kota Kendari
Sumarlin, telisik indonesia
Sabtu, 11 Desember 2021
0 dilihat
Wakil Wali Kota Kendari Siska Karina Imran (kedua Kanan) mendampingi Mendagri saat melihat vaksinasi di Dinas Kesehatan Kota Kendari. Foto: Sumarlin/Telisik
" Kedatangan Mendagri ke Kendari bisa menjadi penyemangat sehingga Kota Kendari bisa segera mencapai target herd immunity hingga akhir tahun 2021 "
KENDARI, TELISIK.ID - Wakil Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran menyambut baik kunjungan kerja Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian di Kota Kendari, Sabtu (11/12/2021).
Menurut Wakil Wali Kota Kendari, kedatangan Mendagri ke Kendari bisa menjadi penyemangat sehingga Kota Kendari bisa segera mencapai target herd immunity hingga akhir tahun 2021.
"Kedatangan Mendagri ini semoga bisa mempercepat capaian target herd immunity di Kota Kendari dan bisa mensupport daerah lain agar bisa meningkatkan capaian vaksinasi mereka sehingga posisi Sultra bisa membaik," katanya.
Selain itu, arahan Mendagri dalam Rapat Koordinasi (Rakor) menginginkan agar capaian vaksinasi di Sultra bisa ditingkatkan agar target herd immunity yang ditargetkan pemerintah bisa segera tercapai.
Siska menambahkan, kebijakan yang dibuat Wali Kota Kendari juga cukup efektif terbukti cukup banyak ASN dan pegawai honorer atau tenaga kontrak yang berpartisipasi dalam vaksinasi massal di Dinas Kesehatan.
Dia juga mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat, serta tidak keluar daerah selama Natal dan tahun baru.
Baca Juga: BNNP Sultra Sosialisasi Bahaya Narkoba pada ASN Dinsos
Sementara itu, data Dinas Kesehatan Kota Kendari menyebutkan sebanyak 860 orang mengikuti vaksinasi yang digelar di Kantor Dinas Kesehatan Kota Kendari, terdiri dari 595 orang melakukan vaksinasi tahap pertama dan 265 orang melakukan vaksinasi tahap dua.
Baca Juga: Mendagri Saksikan Vaksinasi Massal di Dinkes Kendari
Peserta vaksinasi didominasi masyarakat umum sebesar 60,6 persen, pariwisata (hotel) sebesar 24 persen dan pegawai pemerintah sebesar 8,3 persen. (C)
Reporter: Sumarlin
Editor: Fitrah Nugraha