Ketiduran di Ruang Kargo, Pemuat Bagasi Bandara Malah Terbawa Terbang hingga Abu Dhabi

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Sabtu, 18 Desember 2021
0 dilihat
Ketiduran di Ruang Kargo, Pemuat Bagasi Bandara Malah Terbawa Terbang hingga Abu Dhabi
Maskapai baru mengetahui kehadiran pekerja yang ketiduran di kompartemen pesawat sekira dua jam setelah lepas landas. Foto: Repro iStock

" Seorang pekerja di Bandara Mumbai, India tertidur di ruang kargo pesawat IndiGo Airlines yang terbang ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada Minggu (12/12/2021) "

MUMBAI, TELISIK.ID – Jika ketinggalan pesawat mungkin masih dianggap biasa. Namun apa jadinya saat tidak ingin pergi kemana-mana, tapi ikut terbang naik pesawat.

Pasti kagetnya bukan main. Siapa sangka, peristiwa tersebut telah dialami seorang pemuat bagasi. Ia tertidur di ruang kargo penerbangan dan terbawa terbang sejauh ribuan kilometer.

Dia baru ditemukan setelah pesawat mendarat di negara lain.

Melansir okezone.com, pekerja di Bandara Mumbai, India itu tertidur di ruang kargo pesawat IndiGo Airlines yang terbang ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada Minggu (12/12/2021).

Baca Juga: Jual Kentut Sendiri, Wanita Ini Dapat Untung hingga Rp 1 Miliar

Insiden itu terjadi di pesawat Airbus A320 IndiGo Airlines penerbangan 6E 1835 yang lepas landas setelah pukul 02:30 waktu India pada Minggu, demikian disampaikan regulator keselamatan Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA).

“Pasca pemuatan bagasi di pesawat, salah satu loader yang berada di pesawat bersantai di kompartemen bagasi 1 dan tertidur di belakang bagasi. Pintu kargo ditutup setelah staf palka menandai jumlah karyawan,” kata Arun Kumar, direktur jenderal DGCA kepada The Indian Express.

Maskapai baru mengetahui kehadiran pekerja itu di kompartemen pesawat sekira dua jam setelah lepas landas.

Nasib malang pekerja itu berakhir ketika dia mendarat kembali di Mumbai sebagai penumpang, pada penerbangan yang sama yang membawanya ke Abu Dhabi.

Dia dipulangkan setelah petugas medis memeriksanya dan menganggapnya layak untuk bepergian.

Baca Juga: Mulai Hari Ini Kim Jong Un Larang Keras Warga Korut Ketawa dan Menangis, Ini Alasannya

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara mengatakan, telah mencatat insiden tersebut dan telah memulai penyelidikan.

Namun, berita buruk menunggu pria itu, karena Ditjen Perhubungan Udara menyatakan bahwa pihak berwenang telah mengeluarkannya dari daftar pekerja.

Seorang juru bicara IndiGo mengatakan kepada The Independent, bahwa perusahaan mengetahui insiden tersebut dan pihak berwenang yang diperlukan telah diberitahu.

"Masalahnya sedang diselidiki," kata juru bicara itu, dikutip dari baca.co.id. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga