Ketua DPRD Muna Barat Terdepak dari Kursi Pimpinan

Putri Wulandari, telisik indonesia
Senin, 11 Maret 2024
0 dilihat
Ketua DPRD Muna Barat Terdepak dari Kursi Pimpinan
Ketua DPRD Muna Barat 2019-2024, Wa Ode Sitti Sariani Ilaihi. Foto: Ist.

" Dari jumlah 9 kursi di tahun 2019-2024, Partai Nasdem kini hanya meraih 3 kursi bahkan Ketua DPRD Muna Barat, Wa Ode Sitti Sariani Ilaihi bakal terdepak dari posisinya "

MUNA BARAT, TELISIK.ID - Dari jumlah 9 kursi di tahun 2019-2024, Partai Nasdem kini hanya meraih 3 kursi bahkan Ketua DPRD Muna Barat, Wa Ode Sitti Sariani Ilaihi bakal terdepak dari posisinya.

Diketahui, berdasarkan hasil pleno rekapitulasi suara pemilu 2024 KPU Muna Barat, partai Nasdem berada di urutan keempat dengan perolehan suara sebanyak 6.204 terdiri dari perolehan suara di dapil satu yaitu 1.446, dapil dua yaitu 1.940, dan dapil tiga yaitu 2.818.

Jika dibandingkan dengan 2019 lalu, partai Nasdem berhasil meraih 9 kursi dan mendudukkan salah satu kadernya sebagai ketua DPRD Muna Barat. Namun saat ini partai Nasdem hanya berhasil mendudukkan tiga caleg yakni La Ode Sariba dari Dapil 1, La Insafu dari Dapil 2, dan Anton Saiye dari dapil 3.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris DPD Partai Nasdem Muna Barat, Ahmad Abas Karip mengatakan, sejak awal pihaknya melakukan penjaringan dengan memantapkan caleg yang kompetitif untuk ditetapkan sebagai bakal caleg.

Baca Juga: Deretan Nama Ini Bakal Ramaikan Pilkada Muna Barat

"Kami meyakini juga pemilu 2024 tidak separah itu, tetapi boleh dikatakan pemilu 2024 sistem demokrasi begitu gila," ujarnya via WhatsApp, Senin (11/3/2024).

Sehingga, kata dia, hal ini sangat memilukan bagi pengamat dan penggiat politik dengan perlakuan demokrasi yang terjadi saat ini. Namun hal itu menjadi bagian dari pengalaman politik di masa mendatang.

Abas Karip menambahkan, pihaknya awalnya menargetkan minimal 6 kursi atau bertahan dengan maksimal 9 kursi yang telah didapatkan saat 2019 lalu dan pertahankan posisi pimpinan DPRD.

Tetapi hal tersebut menjadi mimpi belaka bagi pihaknya sebagai pimpinan partai Nasdem di Kabupaten Muna Barat, namun terjadinya penurunan kursi Nasdem dari 9 kursi menjadi 3 kursi. Hal itu sesuatu dinamika yang biasa dalam politik dan akan menjadi cambuk untuk menata diri dengan baik sebagai kader partai maupun organisasi politik di tengah masyarakat Muna Barat.

Hal ini tentunya akan terus dilakukan pendidikan politik di masyarakat tentang sistem politik yang baik dan benar, serta pihaknya sebagai partai politik akan terus melakukan evaluasi terhadap caleg-caleg yang tidak sungguh-sungguh berkiprah dalam dunia politik.

Artinya, seseorang yang berkiprah di politik itu harus mampu mewakafkan diri untuk sebuah kepentingan partai maupun kepentingan rakyat di atas segalanya, bukan hanya sekedar menikmati fasilitas maupun amanah partai untuk kepentingan pribadi maupun kelompok saja, tetapi utuh untuk kepentingan rakyat dan partai supaya tetap kokoh di puncak klasemen.  

Lebih lanjut, ia mengatakan, saat ini caleg yang ada di Nasdem kemarin terkesan mogok dan tidak bergerak sehingga perolehan suara tidak maksimal di semua dapil, baik itu dilakukan oleh caleg pendatang maupun pemain lama yang saat ini menjadi anggota DPRD.

Selanjutnya, ia menyebut, pihaknya hanya berharap dengan perolehan maupun capaian yang sudah dicapai ini akan menjadi cambuk gerakan perubahan untuk wujudkan kesejahteraan rakyat Muna Barat di segala bidang.

Selain itu, pihaknya juga menegaskan bahwa dengan modal 3 kursi di parlemen Muna barat, maka akan mengupayakan untuk mengusung kader baik sebagai calon bupati maupun sebagai calon wakil bupati Muna Barat periode 2024-2029 mendatang.

Baca Juga: Muna Barat Rawan Bencana, Warga Diimbau Waspada

"InsyahAllah optimisme politisi itu selalu ada dalam hati sanubari," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua KPU Muna Barat, Tajudin mengatakan, berdasarkan hasil pleno terbuka oleh KPU, ada lima partai yang memperoleh suara terbanyak dari keseluruhan dapil yang ada di Muna Barat yakni PDIP dengan suara sebanyak 12.311, Golkar sebanyak 7.939.

Kemudian menyusul PKB dengan perolehan suara sebanyak 7.751, partai Nasdem dengan suara sebanyak 6.204, serta Demokrat dengan suara sebanyak 4.961.

Kemudian menyusul PPP dengan perolehan suara sebanyak 2.985, partai Gerindra dengan perolehan suara sebanyak 2. 756, PKS dengan perolehan suara sebanyak 1.895 dan PBB sebanyak 1.621 suara. (B)

Penulis: Putri Wulandari

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga