Ketua MUI Labura Tewas Dibacok Pria Gondrong Tetangganya Sendiri
Reza Fahlefy, telisik indonesia
Rabu, 28 Juli 2021
0 dilihat
Pelaku diamankan petugas kepolisian di kediamannya. Foto: tangkapan layar
" Seorang Ustaz, bernama Aminurrasyid Aruan ditemukan tidak bernyawa di kediamannya di Desa Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara. "
LABUHAN BATU UTARA, TELISIK.ID - Seorang Ustaz, bernama Aminurrasyid Aruan ditemukan tidak bernyawa di kediamannya di Desa Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Provinsi Sumatera Utara, Selasa (27/7/2021) sore.
Pria yang juga ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Daerah Labura ditemukan tewas dengan kondisi tubuh dipenuhi luka bacok. Beruntung tidak lama setelah itu, pelakunya langsung ditangkap, dia laki-laki berambut gondrong (panjang) berinisial A.
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Deni Kurniawan saat dikonfirmasi Rabu (28/7/2021) mengungkapkan, pelaku sudah diamankan tidak lama setelah membacok atau membunuh korban.
Disebutkan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pelaku berinisial A selama ini sering keluyuran dan membawa parang. Peristiwa pembacokan ini berawal saat korban menegur pelaku yang disebut sering mencuri di kebun korban.
"Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB saat korban berada di depan rumahnya. Setelah insiden itu, kami mendapatkan informasi korban tewas dibacok, kami langsung bergerak ke lokasi," kata Deni.
Akan tetapi, setelah berada di lokasi, sekira pukul 21:30 WIB, massa sudah ramai dan berkerumun. Sehingga polisi nyaris kesulitan untuk membawa pelaku dari kediamannya.
"Kami amankan pelaku di kediamannya yang tidak begitu jauh dari kediaman korban," tuturnya.
Baca juga: KPK Dalami Keterlibatan Azis Syamsudin dalam Kasus Suap
Baca juga: Tuai Polemik, DPRD dan Pemda Muna Barat Enggan Akui Temuan BPK
Kapolres menjelaskan, ketika akan dilakukan pengembangan kasus tersebut, pelaku berusaha melawan petugas. Sehingga dia diberikan tindakan tegas dan terukur.
“Untuk proses lanjut, pelaku dan barang bukti sebilah parang panjang (kelewang) telah diamankan dan dibawa ke Markas Komando Polres Labuhanbatu,” ungkapnya.
Menurut perwira polisi dengan pangkat dua melati emas di pundak ini, mereka masih mendalami motif pelaku.
"Sabar ya, nanti kami sampaikan apa motifnya," terangnya.
Insiden penangkapan pelaku pembunuhan juga viral di dalam grup media sosial Facebook bernama Laburaku dan dibagikan oleh akun Aswin Tanjung.
Dalam video berdurasi 21 detik itu, polisi kesulitan untuk mengevakuasi pelaku yang sudah dikerumuni warga. Warga geram karena pelaku tega membacok korban sampai meninggal dunia.
Postingan ini mendapat banyak respon dari netizen. Sekira pukul 08:45 WIB, ada sebanyak 83 komentar dan 42 kali dibagikan. Sebagian besar komentar berharap agar polisi menghukum pelaku dengan seadil-adilnya. (B)
Reporter: Reza Fahlefy
Editor: Haerani Hambali